PBB Tuding Israel Gunakan Kelaparan di Gaza sebagai Senjata Perang

PBB Tuding Israel Gunakan Kelaparan di Gaza sebagai Senjata Perang

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 20 Mar 2024 11:46 WIB
Palestinians gather to receive aid outside an UNRWA warehouse as Gaza residents face crisis levels of hunger, amid the ongoing conflict between Israel and Hamas, in Gaza City March 18, 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Warga Gaza menunggu pembagian bantuan di luar gudang UNRWA (Foto: REUTERS/Mahmoud Issa)
Jakarta -

Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyorot tentang pembatasan ketat Israel terhadap bantuan ke Gaza yang dilanda perang. PBB menyebut pembatasan itu ditambah dengan serangan militernya, bisa berarti Israel menggunakan kelaparan sebagai "senjata perang", dan hal ini merupakan "kejahatan perang".

Kepala Hak Asasi Manusia (HAM) PBB Volker Turk mengecam kelaparan yang mengancam Gaza.

Dalam sebuah pernyataan yang dikecam oleh Israel, Turk mengatakan, "Situasi kelaparan adalah akibat dari pembatasan ekstensif Israel terhadap masuknya dan distribusi bantuan kemanusiaan dan barang-barang komersial."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini juga terkait dengan "pengungsian sebagian besar penduduk, serta kehancuran infrastruktur sipil yang penting", katanya.

"Besarnya pembatasan yang dilakukan Israel terhadap masuknya bantuan ke Gaza, dan cara mereka terus melakukan permusuhan, mungkin berarti penggunaan kelaparan sebagai metode perang, yang merupakan kejahatan perang," imbuhnya seperti dikutip dari kantor berita AFP, Rabu (20/3/2024).

ADVERTISEMENT

Juru bicara Turk, Jeremy Laurence, mengatakan kepada wartawan di Jenewa, Swiss bahwa keputusan akhir apakah "kelaparan digunakan sebagai senjata perang" akan ditentukan oleh pengadilan.

- Kelaparan akan segera terjadi -

Komentar Turk tersebut disampaikan setelah penilaian keamanan pangan yang didukung PBB menetapkan bahwa wilayah Gaza sedang menghadapi kelaparan.

Menurut penilaian tersebut, perang dahsyat sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober telah menyebabkan separuh warga Gaza - sekitar 1,1 juta orang - mengalami kelaparan parah.

Simak juga 'PBB: Bumi di Ambang Kehancuran':

[Gambas:Video 20detik]



Tanpa gelombang bantuan, kelaparan akan menimpa 300.000 orang di bagian utara Gaza yang dilanda perang pada bulan Mei, katanya.

Misi diplomatik Israel di Jenewa menolak pernyataan Turk, dan bersikeras bahwa dia berusaha "sekali lagi menyalahkan Israel atas situasi ini dan sepenuhnya melepaskan tanggung jawab PBB dan Hamas".

"Meskipun terjadi serangan roket, penyekapan sandera-sandera kami, tindakan kejahatan murni pada tanggal 7 Oktober, Israel berkomitmen untuk memfasilitasi bantuan kemanusiaan ke Gaza," kata misi diplomatik Israel tersebut, dan menegaskan bahwa "Israel berperang dengan Hamas, bukan rakyat Palestina".

Negara tersebut, ujarnya, "melakukan segala cara untuk mengaliri Gaza dengan bantuan, termasuk melalui darat, udara dan laut".

"PBB juga harus mengambil tindakan," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads