Bus Penumpang Tabrak Terowongan di China, 14 Orang Tewas-Puluhan Luka

Bus Penumpang Tabrak Terowongan di China, 14 Orang Tewas-Puluhan Luka

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 20 Mar 2024 11:16 WIB
Ilustrasi Kecelakaan
Ilustrasi (dok. detikcom/Thinkstock/assistantua)
Beijing -

Kecelakaan maut terjadi di wilayah China bagian utara, ketika sebuah bus penumpang menabrak bagian dinding terowongan jalan tol setempat. Sedikitnya 14 orang tewas dan puluhan orang lainnya mengalami luka-luka dalam kecelakaan tersebut.

Seperti dilansir AFP, Rabu (20/3/2024), laporan televisi pemerintah CCTV menyebut kecelakaan mematikan itu terjadi pada Selasa (19/3) siang, sekitar pukul 14.30 waktu setempat, di wilayah Provinsi Shanxi, China bagian utara.

Laporan CCTV yang mengutip otoritas Provinsi Shanxi menyebut bus yang membawa 51 orang itu menabrak dinding bagian dalam terowongan jalan tol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedikitnya 14 orang tewas dalam kecelakaan tersebut. Sekitar 37 orang lainnya mengalami luka-luka.

Kantor berita Xinhua mengonfirmasi jumlah korban tewas dan korban luka dalam kecelakaan tersebut. Namun tidak disebutkan lebih lanjut soal kondisi para korban luka dalam insiden itu.

ADVERTISEMENT

Penyebab kecelakaan itu, menurut Xinhua, sedang diselidiki oleh otoritas setempat.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Momen Kapal Penjaga Pantai Taiwan Peringatkan Kapal Militer China':

[Gambas:Video 20detik]



Kecelakaan lalu lintas semacam itu tergolong sering di wilayah China, yang kebanyakan karena kurangnya kontrol keselamatan yang ketat.

Salah satu insiden terjadi pada Februari tahun lalu, ketika sedikitnya 16 orang tewas dan puluhan orang lainnya mengalami luka-luka dalam tabrakan beruntun yang terjadi di Provinsi Hunan.

Sebulan sebelumnya, kecelakaan lalu lintas di Provinsi Jiangxi bagian timur menewaskan sedikitnya 19 orang dan melukai 20 orang lainnya.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads