"Kru ambulans kami memeriksa dan merawat sekitar 50 pasien, dengan satu pasien dalam kondisi serius dan sisanya dalam kondisi sedang hingga ringan," tutur Campbell.
Para penumpang mengatakan kepada media lokal bahwa pesawat dengan cepat kehilangan ketinggian, sehingga membuat penumpang yang tidak memakai sabuk pengaman terlempar di langit-langit kabin pesawat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu penumpang menuturkan kepada radio lokal RNZ bahwa "orang-orang terbang ke udara karena mereka tidak mengenakan sabuk pengaman".
"Beberapa orang terluka parah. Orang-orang juga sangat ketakutan," ucap penumpang yang tidak disebut namanya tersebut.
Maskapai LATAM Airlines mengatakan pihaknya "sangat menyesali ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan oleh situasi ini".
(nvc/idh)