Netanyahu Tolak Kritikan Biden Soal Pendekatan Israel di Perang Gaza

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 11 Mar 2024 13:39 WIB
Biden dan Netanyahu saat bertemu di Israel beberapa waktu lalu (dok. AP Photo/Miriam Alster)
Tel Aviv -

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menolak mentah-mentah kritikan dari Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang menyebut pendekatannya terhadap perang melawan Hamas di Jalur Gaza "lebih merugikan Israel daripada membantu Israel".

Seperti dilansir Al Arabiya dan AFP, Senin (11/3/2024), kritikan itu disampaikan Biden dalam wawancara yang disiarkan MSNBC pada Sabtu (9/3) waktu setempat.

Biden menyebut Netanyahu "memiliki hak untuk membela Israel, hak untuk terus mengejar Hamas". Namun, Biden juga menegaskan bahwa Netanyahu harus "lebih memperhatikan hilangnya nyawa-nyawa tidak berdosa sebagai konsekuensi dari tindakan yang diambil" di Jalur Gaza.

"Jika yang dia maksud adalah saya menjalankan kebijakan pribadi yang bertentangan dengan mayoritas, keinginan mayoritas warga Israel, dan ini merugikan kepentingan Israel, maka dia salah dalam kedua hal tersebut," tegas Netanyahu mengomentari Biden dalam wawancara dengan Politico.

Biden mendukung Israel selama perang lima bulan terakhir melawan Hamas di Jalur Gaza, namun rasa frustrasi yang dirasakan sang Presiden AS terhadap Netanyahu semakin terlihat.

Kegagalan Netanyahu untuk memulangkan para sandera yang masih ditahan oleh Hamas sejak serangan 7 Oktober tahun lalu, telah memicu unjuk rasa rutin di Israel dan seruan digelarnya pemilu lebih awal.

Namun Netanyahu mengatakan kepada Politico bahwa kebijakannya "didukung oleh mayoritas warga Israel" yang juga mendukung "tindakan yang kami ambil untuk menghancurkan sisa batalion teroris Hamas".

"Upaya untuk menyebut bahwa kebijakan saya adalah kebijakan pribadi yang tidak didukung oleh sebagian besar warga Israel, adalah salah," ujar Netanyahu.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'Saat Demo Tuntut Netanyahu Mundur di Tel Aviv Ricuh, Pendemo Diseret Polisi':






(nvc/idh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork