Seorang pelajar berusia 19 tahun ditangkap setelah enam orang ditemukan tewas di sebuah rumah di sebuah kota dekat ibu kota Kanada, Ottawa. Para korban tewas terdiri dari empat anak-anak dan dua orang dewasa.
Polisi mengatakan mereka bergegas ke sebuah rumah di kota Barrhaven, pinggiran Ottawa, setelah menerima panggilan pada Rabu (6/3) malam pukul 23.00 waktu setempat.
Dilansir kantor berita AFP, Jumat (8/3/2024), di tempat kejadian, polisi menemukan mayat empat anak, ibu mereka yang berusia 35 tahun dan seorang pria berusia 40 tahun, yang polisi gambarkan sebagai "kenalan" keluarga yang juga tinggal di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak-anak tersebut adalah seorang bayi baru lahir berusia dua setengah bulan, serta anak-anak berusia dua tahun, empat tahun dan tujuh tahun.
Ayah mereka, suami perempuan tersebut, ditemukan terluka dan dibawa ke rumah sakit. Polisi mengatakan bahwa pria tersebut dalam kondisi kritis.
Pihak berwenang mengatakan bahwa sebuah "senjata tajam" telah digunakan untuk membunuh dan melukai para korban, yang digambarkan oleh Kepala Polisi Eric Stubbs sebagai "pendatang baru di Kanada... berasal dari Sri Lanka."
Tersangka yang ditangkap pada Rabu malam waktu setempat, juga berasal dari Sri Lanka. Dia merupakan "seorang kenalan keluarga tersebut dan tinggal di rumah tersebut pada saat itu," kata Stubbs pada konferensi pers pada Kamis sore waktu setempat, tanpa memberikan rincian lebih lanjut tentang hubungan di antara mereka.
Simak juga 'Saat Pria Kanada Pembunuh 1 Keluarga Muslim Divonis Penjara Seumur Hidup':