Dua wanita di Kongo dituduh melakukan sihir yang menyebabkan kematian sejumlah orang. Akhirnya dua wanita itu dibakar di depan umum.
Dilansir AFP, Selasa (5/3/2024), kedua wanita itu berusia 60 dan 65 tahun. Keduanya ditangkap pada Minggu malam di Desa Nyamutiri di Kivu Selatan, kata Andre Byaduniya selaku ketua masyarakat sipil di daerah tersebut.
Timothee Bakanirwa, seorang pejabat di wilayah mengatakan polisi serta tentara tidak bisa melakukan penyelamatan atas aksi tersebut.
"Polisi dan tentara tidak dapat melakukan intervensi tepat waktu untuk menyelamatkan kedua wanita ini," ujar Timothee.
Sementara, perwakilan Asosiasi Perempuan di Media (AFEM) Nelly Adidja mengatakan 33 perempuan telah dibunuh di Kivu Selatan tahun lalu karena tuduhan sihir.
"Banyak orang lain yang diusir dari desanya," kata Nelly.
Simak juga 'Kala 7 Balita Tewas Terbakar di Pengungsian Korban Banjir Kongo':
(azh/azh)