Rusia Undang Faksi-faksi Palestina Bertemu Pekan Depan, Ada Apa?

Rusia Undang Faksi-faksi Palestina Bertemu Pekan Depan, Ada Apa?

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 19 Feb 2024 15:43 WIB
FILE - In this Wednesday, Jun. 24, 2020 file photo, Palestinian Prime Minister Mohammad Shtayyeh speaks during the leadership meeting at the village of Fasayil in Jordan Valley. The Palestinian prime minister has said it will be disastrous for his people and the world at large if President Donald Trump wins re-election next month. (AP Photo/Majdi Mohammed, File)
PM Palestina Mohammad Shtayyeh (dok. AP Photo/Majdi Mohammed, File)
Ramallah -

Rusia mengundang faksi-faksi Palestina untuk bertemu di Moskow pada Senin (26/2) pekan depan. Otoritas Palestina menyatakan siap untuk hadir dan terlibat dengan Hamas dalam pertemuan itu.

"Rusia telah mengundang semua faksi Palestina yang akan bertemu pada tanggal 26 bulan ini di Moskow," ucap Perdana Menteri (PM) Otoritas Palestina, Mohammad Shtayyeh, saat berbicara di Konferensi Keamanan Munich, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Senin (19/2/2024).

"Kami akan melihat apakah Hamas siap untuk turun tangan bersama kami," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami siap untuk terlibat. Jika Hamas tidak melakukannya, maka akan lain ceritanya. Kami membutuhkan persatuan Palestina," ujar Shtayyeh dalam pernyataannya.

Dia menambahkan bahwa Hamas perlu memenuhi pra-syarat tertentu jika ingin menjadi bagian dari persatuan Palestina.

ADVERTISEMENT

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Rusia Mikhail Bogdanov mengumumkan, pada akhir pekan, bahwa Moskow mengundang Hamas dan faksi-faksi Palestina lainnya, termasuk Fatah yang kini memimpin Otoritas Palestina, untuk bertemu di ibu kota Rusia itu guna membahas soal perang Israel-Hamas di Jalur Gaza.

Pertemuan itu, menurut Bogdanov, juga akan membahas soal isu-isu lainnya di kawasan Timur Tengah.

Bogdanov mengumumkan bahwa Rusia telah mengundang belasan kelompok Palestina ke Moskow untuk menghadiri pembicaraan "antar-Palestina" yang akan digelar mulai 29 Februaru mendatang.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Saat Putin Desak Rakyat Rusia untuk Punya Banyak Anak':

[Gambas:Video 20detik]



Kelompok itu mencakup Hamas dan Jihad Islam yang bermarkas di Jalur Gaza, juga perwakilan Fatah dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) yang lebih luas.

"Kami mengundang seluruh perwakilan Palestina -- semua kekuatan politik yang memiliki posisi masng-masing di berbagai negara, termasuk Suriah, Lebanon, dan negara-negara lainnya di kawasan ini," ucap Bogdanov yang juga menjabat utusan khusus Presiden Vladimir Putin untuk Timur Tengah, seperti dikutip TASS.

Belum ada tanggapan dari Hamas atas undangan Moskow tersebut.

Rusia yang selama bertahun-tahun berusaha menjalin hubungan baik dengan semua pemain utama di kawasan, saat ini semakin kritis terhadap Israel dan pendukung Baratnya di tengah perang yang berkecamuk di Jalur Gaza.

Putin telah menyerukan gencatan senjata di Jalur Gaza dan Moskow berulang kali mengkritik serangan Israel terhadap daerah kantong Palestina tersebut.

Halaman 2 dari 2
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads