Kremlin Tanggapi Peringatan AS Soal Ancaman Nuklir Rusia di Luar Angkasa

Kremlin Tanggapi Peringatan AS Soal Ancaman Nuklir Rusia di Luar Angkasa

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 16 Feb 2024 14:41 WIB
Kremlin spokesman Dmitry Peskov attends a meeting between Russian President Vladimir Putin and Iranian President Ebrahim Raisi in Moscow, Russia December 7, 2023. Sputnik/Sergei Bobylev/Pool via REUTERS/File Photo Purchase Licensing Rights, opens new tab
Juru bicaa Kremlin, Dmitry Peskov (Sputnik/Sergei Bobylev/Pool via REUTERS/File Photo Purchase Licensing Rights)
Moskow -

Reaksi keras diberikan oleh Kremlin terhadap peringatan Amerika Serikat (AS) soal ancaman kemampuan nuklir terbaru Rusia di luar angkasa. Kremlin menyebut hal itu sebagai "rekayasa jahat" dan trik oleh Gedung Putih yang bertujuan membuat anggota parlemen AS menyetujui lebih banyak anggaran untuk menangkal Rusia.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (16/2/2024), otoritas Washington telah memberitahu Kongres AS dan sekutu-sekutunya di Eropa soal informasi intelijen terbaru terkait kemampuan nuklir Rusia yang dianggap bisa memicu ancaman internasional.

Jajaran pejabat AS mengatakan bahwa masalah itu adalah senjata anti-satelit yang sedang dikembangkan oleh Rusia, dan itu bukan ancaman dalam waktu dekat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, menyatakan dirinya enggan memberikan komentar untuk substansi laporan tersebut hingga detailnya diungkapkan oleh Gedung Putih. Namun, Peskov menyebut peringatan yang dilontarkan AS itu jelas merupakan upaya untuk membuat Kongres menyetujui lebih banyak anggaran.

"Jelas bahwa Gedung Putih berusaha, dengan cara apa pun, untuk mendorong Kongres agar memvoting rancangan undang-undang untuk mengalokasikan dana: ini sudah jelas," sebut Peskov saat berbicara kepada wartawan setempat.

ADVERTISEMENT

"Kita akan lihat trik apa yang akan digunakan oleh Gedung Putih," imbuhnya.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov, dalam komentar terpisah yang dikutip kantor berita TASS, menuduh AS telah melakukan "rekayasa jahat". Ryabkov merupakan orang penting Moskow dalam pengendalian senjata.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Simak juga Video: Putin Desak Rakyat Rusia untuk Punya Banyak Anak

[Gambas:Video 20detik]




Rusia dan AS merupakan negara dengan kekuatan nuklir terbesar, di mana secara bersama-sama mereka menguasai sekitar 90 persen senjata nuklir dunia. Moskow dan Washington juga memiliki sejumlah satelit militer canggih yang mengorbit Bumi.

Ancaman nuklir Rusia di luar angkasa itu terungkap setelah anggota parlemen AS, Mike Turner, yang menjabat Ketua Komite Intelijen DPR menyampaikan pernyataan tidak biasa yang memperingatkan soal ancaman tersebut.

Juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby, kemudian menuturkan kepada wartawan bahwa Rusia sedang mengembangkan kemampuan anti-satelit yang berbasis di luar angkasa, yang belum dikerahkan.

Dia juga mengatakan bahwa Presiden Joe Biden telah meminta keterlibatan diplomatik langsung dengan Moskow mengenai hal ini.

Komponen nuklir yang sedang dikembangkan itu tidak dijelaskan, namun para analis menyebut perangkat itu kemungkinan besar merupakan perangkat bertenaga nuklir yang bisa membutakan, mengganggu, atau merusak elektronik di dalam satelit dibandingkan hulu ledak nuklir yang eksplosif.

Satelit-satelit yang terancam diketahui bisa memicu berbagai macam kerusakan, seperti merusak komunikasi, pengintaian, intelijen, serta komando dan kendali di seluruh dunia, termasuk di sektor nuklir. Para pakar mengatakan bahwa AS tidak memiliki kemampuan untuk melawan senjata semacam itu.

Halaman 3 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads