"China telah menunjukkan bahwa mereka tidak melakukan hal tersebut. China telah menunjukkan bahwa mereka tidak tertarik pada tatanan berbasis aturan modern," imbuhnya.
Lebih lanjut, dia memperingatkan soal "janji palsu rezim otoriter" dan mengatakan bahwa negara-negara yang memiliki perjanjian investasi dengan China telah mendapati hal itu bisa menjadi "jebakan utang".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada pilihan lainnya di luar sana," sebutnya.
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini