Dua kapal penumpang berukuran kecil terbalik dan tenggelam akibat cuaca buruk di lepas pantai Pulau Palawan, Filipina. Empat orang berhasil diselamatkan, sedangkan tujuh orang lainnya dinyatakan hilang.
Seperti dilansir AFP, Jumat (26/1/2024), kedua kapal itu mengangkut penduduk lokal dari pulau-pulau kecil di sekitar area Araceli di Laut Sulu ketika insiden ini terjadi.
Masing-masing kapal, secara terpisah, menghadapi angin kencang di area yang sama saat berlayar pada Rabu (24/1) waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Kepolisian Araceli, Kapten Orland Sagaro, menuturkan kepada AFP bahwa empat orang yang ada di atas salah satu kapal berhasil diselamatkan tanpa cedera pada Kamis (25/1) waktu setempat.
Namun tujuh penumpang dan awak yang ada di kapal kedua masih hilang usai diterjang angin kencang.
"Tidak ada badai tetapi angin monsun timur laut cukup kuat di area ini. Kemungkinan besar kapal-kapal itu kemasukan air sebelum terbalik," sebutnya.
Operasi pencarian dan penyelamatan sedang dilakukan dengan melibatkan para personel Angkatan Laut, Otoritas Penjaga Pantai, dan para petugas penyelamat dari pemerintah kota setempat.
Pencarian difokuskan pada bangkai kapal kedua dan para penumpang juga awaknya.
Kecelakaan laut sering terjadi di perairan Filipina, negara kepulauan Asia yang memiliki lebih dari 7.000 pulau yang kerap dilanda badai dengan pelayaran domestik yang tidak diregulasi dengan baik.