Balas AS, Giliran Iran Sita Kapal Tanker di Teluk Oman

Balas AS, Giliran Iran Sita Kapal Tanker di Teluk Oman

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 12 Jan 2024 10:09 WIB
St Nikolas ship X1 oil tanker involved in U.S.-Iran dispute in the Gulf of Oman which state media says was seized is seen in the Tokyo bay, Japan, October 4, 2020, in this handout picture. Daisuke Nimura/Handout via REUTERS Acquire Licensing Rights
Ilustrasi -- Kapal tanker St Nikolas saat berlayar di Teluk Tokyo, Jepang, tahun 2020 lalu (dok. Daisuke Nimura/Handout via REUTERS Acquire Licensing Rights)
Teheran -

Otoritas Iran menyita sebuah kapal tanker yang membawa muatan minyak mentah Irak dengan tujuan Turki pada Kamis (11/1) waktu setempat. Tindakan Teheran ini dimaksudkan sebagai pembalasan atas penyitaan kapal tanker dan muatan minyaknya oleh Amerika Serikat (AS) tahun lalu.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (12/1/2024), kapal tanker bernama St Nikolas yang berbendera Marshall Islands itu disita saat berlayar di perairan Laut Oman pada Kamis (11/1) waktu setempat. Aksi Iran ini berpotensi semakin meningkatkan ketegangan regional.

Penyitaan kapal tanker itu bertepatan dengan rentetan serangan yang didalangi pemberontak Houthi, yang didukung Iran, selama beberapa pekan terakhir di rute pelayaran strategis Laut Merah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Klaim penyitaan kapal tanker St Nikolas itu disampaikan oleh media pemerintah Iran yang mengutip pernyataan Angkatan Laut Iran.

"Setelah pencurian minyak Iran oleh Amerika Serikat tahun lalu, kapal tanker St Nikolas disita oleh Angkatan Laut Iran pagi ini dengan perintah pengadilan ... Saat ini (kapal tanker tersebut) sedang dalam perjalanan ke pelabuhan Iran," demikian pernyataan Angkatan Laut Iran seperti dikutip kantor berita Fars.

ADVERTISEMENT

Tahun 2023 lalu, kapal tanker itu disita oleh AS sebagai bagian dari pelanggaran sanksi yang dijatuhkan terhadap Iran. Washington pada saat itu menuduh Garda Revolusi Iran berusaha mengirimkan minyak selundupan ke China, yang jelas melanggar sanksi AS.

Teheran tahun lalu menegaskan bahwa langkah Washington itu "tidak akan dibiarkan tanpa balasan".

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Iran Bersumpah Bakal Balas Ledakan Bom ISIS yang Tewaskan 84 Orang':

[Gambas:Video 20detik]



Pada Kamis (11/1) waktu setempat, Otoritas Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO) melaporkan pihaknya menerima laporan yang menyebut sebuah kapal yang berada di perairan berjarak sekitar 50 mil laut sebelah timur pantai Oman tiba-tiba dinaiki oleh 4-5 orang bersenjata.

Para penyusup bersenjata itu dilaporkan mengenakan seragam serba hitam ala militer dan penutup wajah juga berwarna hitam

Insiden itu terjadi di perairan dekat dengan Selat Hormuz, antara Oman dan Iran. Kapal itu disebut membawa 19 awak, yang terdiri atas 18 warga negara Filipina dan satu warga negara Yunani.

Disebutkan juga bahwa kapal itu sedang disewa oleh kilang minyak Turki Tupras saat insiden ini terjadi. Menurut keterangan Empire Navigation kepada Reuters, kapal tanker itu membawa muatan 145.000 metrik ton minyak di pelabuhan Basra di Irak dan berlayar menuju ke Aliaga di Turki bagian barat melalui Terusan Suez.

UKMTO menyebut kepala petugas keamanan melaporkan kapal tanker itu mengalihkan rute pelayaran menuju perairan teritorial Iran dan komunikasi dengan kapal tanker itu terputus.

Sementara laporan perusahaan keamanan maritim Inggris, Ambrey, secara terpisah menyebut sistem pelacakan AIS pada kapal tanker itu dimatikan saat kapal berlayar menuju ke arah pelabuhan Bandar-e-Jask yang ada di Iran.

Pemerintah AS dalam pernyataannya, mengecam aksi penyitaan yang dilakukan Iran terhadap kapal tanker itu. "Tidak ada pembenaran apa pun untuk menyitanya, tidak ada alasan apa pun. Mereka harus membebaskan kapal itu," ucap juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads