Israel Klaim Sudah Hancurkan Struktur Komando Hamas di Gaza Utara

Israel Klaim Sudah Hancurkan Struktur Komando Hamas di Gaza Utara

Haris Fadhil - detikNews
Minggu, 07 Jan 2024 09:48 WIB
Destroyed buildings lie in ruin in the Gaza Strip, amid the ongoing conflict between Israel and the Palestinian Islamist group Hamas, as seen from Israel, January 2, 2024. REUTERS/Amir Cohen Acquire Licensing Rights
Kerusakan di Gaza, Palestina (Foto: REUTERS/Amir Cohen Acquire Licensing Rights)
Tel Aviv -

Tentara Israel mengklaim telah 'menyelesaikan pembongkaran' struktur komando Hamas di Jalur Gaza utara. Israel mengklaim Hamas kini tanpa komando di Gaza utara.

"Kami telah menyelesaikan pembongkaran kerangka militer Hamas di Jalur Gaza utara," kata juru bicara militer Daniel Hagari seperti dilansir AFP, Minggu (7/1/2024).

Dia mengatakan militan Palestina kini beroperasi di wilayah tersebut hanya secara sporadis. Dia mengatakan saat ini Israel fokus menghancurkan hamas di tengah dan selatan Gaza.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang fokusnya adalah menghancurkan Hamas di pusat Jalur Gaza dan di selatan Jalur Gaza," katanya.

Israel bersumpah menghancurkan penguasa Hamas di Gaza setelah Hamas melakukan serangan paling mematikan dalam sejarah negara itu pada 7 Oktober.

ADVERTISEMENT

Hal ini mengakibatkan kematian sekitar 1.140 orang di Israel. Sebagian besar dari mereka adalah warga sipil. Hamas juga menyandera sekitar 250 orang, 132 di antaranya masih disandera.

Israel kemudian membombardir wilayah Gaza, Palestina, hingga menewaskan sedikitnya 22.722 orang. Kebanyakan dari korban tewas adalah wanita dan anak-anak.

Hagari mengatakan pihaknya akan melakukannya serangan dengan cara yang berbeda. Dia menyinggung soal kamp pengungsi di Gaza yang penuh teroris.

"Kamp pengungsi di Jalur Gaza tengah penuh sesak dan penuh teroris," katanya.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pemerintahnya telah mengarahkan tentara untuk 'menghilangkan Hamas dan mengembalikan semua sandera. Dia menyebut Gaza 'tidak akan lagi menjadi ancaman bagi Israel'.

"Perang tidak boleh dihentikan sampai kita mencapai semua tujuan," katanya dalam sebuah pernyataan.

Simak Video: Penampakan Dampak Serangan Israel di Pemukiman Warga di Rafah Gaza

[Gambas:Video 20detik]




(haf/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads