Iran Klaim Serangan 7 Oktober Balas Kematian Soleimani, Hamas Bantah!

Iran Klaim Serangan 7 Oktober Balas Kematian Soleimani, Hamas Bantah!

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 28 Des 2023 09:29 WIB
FILE - In this Sept. 18, 2016, file photo provided by an official website of the office of the Iranian supreme leader, Revolutionary Guard Gen. Qassem Soleimani, center, attends a meeting in Tehran, Iran. Iraqi TV and three Iraqi officials said Friday, Jan. 3, 2020, that Soleimani, the head of Iran’s elite Quds Force, has been killed in an airstrike at Baghdad’s international airport. (Office of the Iranian Supreme Leader via AP, File)
Mendiang Qassem Soleimani (dok. Office of the Iranian Supreme Leader via AP, File)
Teheran -

Garda Revolusi Iran mengklaim serangan mematikan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober lalu merupakan pembalasan atas pembunuhan mantan komandan Pasukan Quds Qassem Soleimani. Klaim Garda Revolusi Iran itu dengan cepat dibantah oleh Hamas, yang merupakan sekutunya.

Seperti dilansir Al Arabiya, Kamis (28/12/2023), klaim itu disampaikan oleh juru bicara Garda Revolusi Iran, Ramezan Sharif, saat berbicara kepada wartawan pada Rabu (27/12) waktu setempat. Dia menggunakan sebutan "Banjir Al-Aqsa" untuk menyebut serangan Hamas terhadap Israel pada awal Oktober lalu.

"Banjir Al-Aqsa adalah salah satu tindakan balas dendam atas pembunuhan Jenderal Soleimani oleh Amerika Serikat dan Zionis (Israel-red)," tegas Sharif saat berbicara kepada wartawan setempat, seperti dikutip kantor berita ISNA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu saja, aksi balas dendam ini akan terus berlanjut di waktu dan tempat yang berbeda," sebutnya.

Hamas Membantah

ADVERTISEMENT

Hamas dengan cepat membantah klaim yang disampaikan Sharif tersebut. Ditegaskan Hamas bahwa semua tindakannya merupakan "respons terhadap kehadiran pendudukan dan agresi yang terus berlanjut terhadap rakyat dan kesucian kami".

Kantor berita Fars, yang dekat dengan Garda Revolusi Iran, kemudian melaporkan bahwa pernyataan Sharif telah disalahpahami. Fars mengutip pernyataan Sharif yang menegaskan bahwa: "Banjir Al-Aqsa sepenuhnya merupakan operasi Palestina."

Pernyataan Sharif itu disampaikan menjelang peringatan empat tahun kematian Soleimani, yang tewas dalam serangan udara AS di Irak pada Januari 2020 lalu.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan Live DetikPagi:

Saksikan juga 'Respons Dingin Iran Seusai Komandan Seniornya Tewas oleh Israel':

[Gambas:Video 20detik]



Soleimani yang selama lebih dari dua dekade memimpin Pasukan Quds -- sayap operasi luar negeri Garda Revolusi Iran, secara luas dianggap sebagai tokoh paling berpengaruh di Iran setelah Ayatollah Ali Khamenei yang merupakan pemimpin tertinggi negara tersebut.

Teheran secara konsisten berjanji akan membalas kematian Soleimani.

Israel bersumpah untuk menghancurkan Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, sebagai pembalasan atas serangannya pada 7 Oktober lalu. Para pejabat Tel Aviv melaporkan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, tewas akibat serangan tersebut dan lebih dari 240 orang disandera.

Rentetan serangan udara dan darat yang dilancarkan Israel, menurut laporan otoritas kesehatan Gaza, telah menewaskan lebih dari 20.000 orang di Jalur Gaza.

Iran yang menjadi sumber utama dukungan finansial dan militer bagi Hamas, memuji serangan 7 Oktober tersebut, namun menyangkal keterlibatannya dalam perencanaan atau pelaksanaan serangan itu.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads