Israel Dituduh Sengaja Bikin Warga Gaza Kelaparan

Israel Dituduh Sengaja Bikin Warga Gaza Kelaparan

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 18 Des 2023 17:55 WIB
A Palestinian child reacts, while people gather to get their share of charity food offered by volunteers, amid food shortages, as the conflict between Israel and the Palestinian Islamist group Hamas continues, in Rafah, in the southern Gaza Strip, December 2, 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Ilustrasi -- Warga Gaza berebut untuk mendapatkan makanan saat perang terus berkecamuk (dok. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa)
Gaza City -

Kelompok Human Rights Watch (HRW) menuduh pemerintah Israel sengaja membuat warga sipil di Jalur Gaza kelaparan, sebagai bagian dari serangan terhadap daerah kantong Palestina tersebut.

"Pemerintah Israel menggunakan kelaparan warga sipil sebagai metode peperangan di Jalur Gaza yang diduduki, yang merupakan kejahatan perang," demikian seperti dituduhkan HRW dalam laporan terbarunya, seperti dilansir AFP, Senin (18/12/2023).

"Pasukan Israel dengan sengaja memblokir pengiriman air, makanan dan bahan bakar, sambil dengan sengaja menghalangi bantuan kemanusiaan, tampaknya menghancurkan area-area pertanian, dan merampas benda-benda yang sangat diperlukan oleh penduduk sipil bagi kelangsungan hidup mereka," sebut HRW.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam tanggapannya, pemerintah Israel balik menuding HRW sebagai "organisasi anti-Semitisme dan anti-Israel".

"Human Rights Watch ... tidak mengutuk serangan terhadap warga Israel dan pembantaian pada 7 Oktober, dan tidak memiliki dasar moral untuk membicarakan soal apa yang terjadi di Gaza, jika mereka menutup mata terhadap penderitaan dan hak asasi warga Israel," ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel, Lior Haiat, kepada AFP.

ADVERTISEMENT

Perang yang paling mematikan di Jalur Gaza dimulai sejak awal Oktober lalu, ketika Hamas menyerang wilayah Israel bagian selatan secara mengejutkan. Laporan terbaru otoritas Israel menyebut sekitar 1.139 orang, sebagian besar warga sipil, tewas dan sedikitnya 250 orang lainnya disandera.

Sementara laporan otoritas kesehatan Gaza menyebut lebih dari 18.800 orang, kebanyakan perempuan dan anak-anak, tewas akibat rentetan serangan Israel selama nyaris tiga bulan terakhir.

Simak Video 'Israel Klaim Temukan Terowongan Hamas Terbesar, Ini Wujudnya':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Pengeboman Israel selama berbulan-bulan memaksa sebagian besar penduduk Gaza mengungsi, dan masyarakat sipil bergulat dengan kekurangan makanan, air, bahan bakar dan obat-obatan.

Israel, pada Jumat (15/12) pekan lalu, menyetujui pengiriman bantuan kemanusiaan "untuk sementara" yang sangat dibutuhkan oleh penduduk Gaza melalui perlintasan perbatasan Kerem Shalom.

Bantuan kemanusiaan mulai memasuki Jalur Gaza pada Minggu (17/12), dan menurut pejabat Bulan Sabit Merah Mesir yang enggan disebut namanya, sedikitnya "79 truk mulai masuk hari ini" ke Jalur Gaza.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads