Hamas Klaim Korban Tewas Serangan Israel di Gaza Capai 18.800 Orang

Hamas Klaim Korban Tewas Serangan Israel di Gaza Capai 18.800 Orang

Arief Ikhsanudin - detikNews
Sabtu, 16 Des 2023 04:07 WIB
Mourners react next to the bodies of Palestinians killed in Israeli strikes, amid the ongoing conflict between Israel and the Palestinian Islamist group Hamas, at Abu Yossef Al-Najar hospital, in Rafah in the southern Gaza Strip December 12, 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Korban tewas di Gaza (REUTERS/Mohammed Salem)
Jakarta -

Pemerintah Hamas di Gaza, Palestina menyampaikan perkembangan korban serangan Israel. Disebut, sebanyak 18.800 orang tewas sejak serangan 7 Oktober.

Dilansir Kantor Berita AFP, mengatakan pada Jumat (15/12), bahwa jumlah korban tewas akibat perang Israel-Hamas di wilayah Palestina telah meningkat menjadi sedikitnya 18.800 orang.

Jumlah tersebut termasuk 8.000 anak-anak dan 6.200 perempuan, katanya. Selain itu, 51.000 orang telah terluka sejak perang dimulai pada 7 Oktober.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Biden Desak Israel Kurangi Serangan

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mendesak Israel untuk mengurangi intensitas serangan di jalur Gaza. Biden meminta Israel untuk lebih berhati-hati dalam menyelamatkan warga sipil.

"Saya ingin mereka fokus pada cara menyelamatkan nyawa warga sipil - bukan berhenti mengejar Hamas, tapi lebih berhati-hati," kata Biden kepada wartawan usai acara di pusat penelitian medis dekat Washington, dilansir AFP, Jumat (15/12/2023).

ADVERTISEMENT

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, John Kirby, mengatakan Penasehat Keamanan Nasional Amerika Serikat, Jake Sullivan, telah menyampaikan seruan Biden ke pihak Tel Aviv. Pesan itu disampaikan Sullivan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan pejabat senior Israel lainnya.

"Sullivan telah berbicara tentang kemungkinan transisi dari apa yang kami sebut operasi intensitas tinggi, yang kita lihat sekarang dilakukan, ke operasi intensitas rendah dalam waktu dekat," kata John Kirby.

Di satu sisi Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant telah memperingatkan Sullivan terkait perang Israel melawan Hamas. Dia mengatakan perang akan memakan waktu lebih dari beberapa bulan.

Selain bertemu dengan pihak Israel, Jake Sullivan juga mengadakan pertemuan dengan perwakilan Arab Saudi. Gedung Putih mengatakan pertemuan itu membahas upaya peningkatan bantuan ke Gaza.

"Mereka membahas upaya berkelanjutan untuk menciptakan kondisi baru bagi perdamaian abadi dan berkelanjutan antara Israel dan Palestina dan meningkatkan bantuan ke Gaza, kata Gedung Putih.

Lihat Video: Hamas Buka Suara soal Israel Rencana Banjiri Terowongan

[Gambas:Video 20detik]



(aik/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads