Biden Tak Yakin Maju Capres Lagi Jika Lawannya Bukan Trump

Biden Tak Yakin Maju Capres Lagi Jika Lawannya Bukan Trump

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 06 Des 2023 12:56 WIB
Joe Biden dan Donald Trump (AP Photo)
Joe Biden dan Donald Trump (dok. AP Photo)
Washington DC -

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengakui dirinya tidak yakin akan kembali maju sebagai calon presiden (capres) Partai Demokrat dalam pemilu tahun 2024 mendatang jika lawannya dari Partai Republik, mantan Presiden Donald Trump, tidak mencalonkan diri.

"Jika Trump tidak mencalonkan diri, saya tidak yakin saya akan mencalonkan diri. Tapi kita tidak bisa membiarkan dia menang," ucap Biden saat berbicara dalam acara penggalangan dana kampanye pemilu 2024 di Weston, Massachusetts, seperti dilansir AFP, Rabu (6/12/2023).

Biden yang kini berusia 81 tahun ini memuji 'suara kuat' yang disampaikan mantan anggota parlemen AS, Liz Cheney, dari Partai Republik yang pada Minggu (3/12), memperingatkan bahwa AS sama saja 'tidur sambil berjalan menuju kediktatoran' jika Trump yang pernah dua kali dimakzulkan kembali menjabat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui bahwa tiga media besar AS, yakni Washington Post, New York Times, dan majalah Atlantic, merilis peringatan soal ancaman yang mungkin ditimbulkan oleh masa jabatan kedua Trump jika dia memenangkan pemilu tahun depan.

Dalam acara penggalangan dana di Boston, Biden mengutip bahasa-bahasa ekstrem yang digunakan Trump dalam kampanyenya, termasuk menyebut lawan politiknya sebagai 'hama'.

ADVERTISEMENT

Menurut Biden, bahasa semacam itu mirip seperti bahasa yang digunakan di Jerman tahun 1930-an, ketika Adolf Hitler sedang bangkit.

"Trump bahkan tidak lagi menyembunyikan apapun lagi. Dia memberi tahu kita soal apa yang akan dia lakukan. Dia bahkan tidak ragu soal itu," ucap Biden.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'Trump Sebut Pilpres AS 2024 Penting: Negara Kita Akan 'Masuk Neraka'':

[Gambas:Video 20detik]



Biden telah mengalahkan Trump dalam pemilu tahun 2020, yang hasilnya masih ditolak oleh Trump. Dia berulang kali menggambarkan dirinya sebagai sosok yang membela demokrasi Amerika pada pemilu mendatang.

Trump sendiri unggul tipis atas Biden dalam beberapa jajak pendapat, meskipun dirinya menghadapi sejumlah tuntutan pidana, termasuk satu kasus subversi pemilu.

Halaman 3 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads