Biden Ungkap Bocah AS 4 Tahun Sudah Bebas dari Sandera Hamas

Biden Ungkap Bocah AS 4 Tahun Sudah Bebas dari Sandera Hamas

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Senin, 27 Nov 2023 02:01 WIB
US President Joe Biden speaks during a press conference after meeting with Chinese President Xi Jinping during the Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) Leaders week in Woodside, California on November 15, 2023. US President Joe Biden and Chinese President Xi Jinping shook hands and pledged to steer their countries away from conflict on November 15, 2023, as they met for the first time in a year at a high-stakes summit in California. (Photo by Brendan SMIALOWSKI / AFP)
Foto: AFP/BRENDAN SMIALOWSKI
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengungkap bahwa anak perempuan berumur 4 tahun yang merupakan warganya sudah bebas dari sandera kelompok Hamas. Biden berharap gencatan senjata Israel-Hamas diperpanjang.

Dilansir AFP, Senin (27/11/2023), Biden menyebut bocah itu sudah berada di Israel. Diketahui, sudah ada 17 orang yang sudah bebas dari sandera Hamas.

"Dia sudah bebas dan dia berada di Israel sekarang," kata Biden.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Biden menyebut bocah itu mengalami trauma berat. Dia mengatakan orang tuanya sudah dibunuh oleh kelompok Hamas

"Dia mengalami trauma yang parah," kata Biden.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza masih terus berlanjut. Kini, 13 warga negara Israel dan 4 warga negara Thailand yang dibebaskan Hamas telah tiba di Israel.

Dilansir AFP dan CNN, Minggu (26/11), pihak berwenang Israel mengatakan 13 warga Israel dan 4 warga negara Thailand telah kembali ke Israel. Total sudah ada 17 sandera yang dibebaskan Hamas di hari kedua gencatan senjata.

Pengumuman bersama oleh militer Israel dan dinas keamanan Shin Bet terjadi setelah kantor perdana menteri mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pemerintah "menerima 17 sandera yang kembali ke rumah, 13 warga negara kami dan 4 warga negara Thailand".

Senada dengan Pemerintah Israel, pihak Hamas juga mengatakan telah menyerahkan 13 warga Israel dan tujuh warga asing ke Palang Merah. Alasan perbedaan jumlah orang asing yang dibebaskan belum diketahui secara pasti.

Hamas mengatakan pihaknya "merespons secara positif" mediator Mesir dan Qatar, setelah mereka menyampaikan janji Israel untuk "menjunjung semua syarat perjanjian".

(azh/azh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads