PM Kanada Kritik Israel Soal Pembunuhan Sipil di Gaza, Netanyahu Geram!

PM Kanada Kritik Israel Soal Pembunuhan Sipil di Gaza, Netanyahu Geram!

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 15 Nov 2023 14:31 WIB
anadas Prime Minister Justin Trudeau speaks during Question Period in the House of Commons on Parliament Hill in Ottawa, Ontario, Canada April 26, 2023. REUTERS/Blair Gable
PM Kanada Justin Trudeau (dok. REUTERS/Blair Gable)
Tel Aviv -

Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau melontarkan kritikan paling tajam terhadap Israel, dengan menyerukan 'pembunuhan perempuan, anak-anak, bayi' di Jalur Gaza harus diakhiri. PM Israel Benjamin Netanyahu mengecam kritikan Trudeau itu, dan kembali menyalahkan Hamas atas jatuhnya korban sipil.

"Bukan Israel yang dengan sengaja menargetkan warga sipil, tetapi Hamas," ujar Netanyahu dalam pernyataan via media sosial saat menanggapi kritikan Trudeau, seperti dilansir Al Jazeera dan Reuters, Rabu (15/11/2023).

"Sementara Israel melakukan segalanya untuk menjauhkan warga sipil dari bahaya, Hamas melakukan segalanya untuk menjaga mereka dengan cara yang berbahaya," sebutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Kanada meyakini bahwa Israel memiliki hak untuk membela diri dalam melawan Hamas, setelah serangan mengejutkan yang menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, terjadi pada 7 Oktober lalu. Lebih dari 240 orang lainnya disandera Hamas dan dibawa ke Jalur Gaza.

Untuk membalas serangan itu, Israel melancarkan pengeboman tanpa henti terhadap Jalur Gaza dan mengerahkan operasi darat untuk menumpas Hamas. Laporan otoritas kesehatan Gaza menyebut lebih dari 11.300 orang, yang sebagian besar warga sipil, tewas akibat serangan Israel selama sebulan terakhir.

ADVERTISEMENT

Namun sama seperti Amerika Serikat (AS) dan sekutu-sekutu lainnya, Kanada juga menyampaikan keprihatinan yang semakin besar atas terus bertambahnya jumlah korban tewas di daerah kantong Palestina yang dilanda perang.

Trudeau dalam pernyataan pada Selasa (14/11) waktu setempat, mengatakan bahwa 'tragedi kemanusiaan' di Jalur Gaza 'menyayat hati', khususnya di sekitar Rumah Sakit Al-Shifa -- rumah sakit terbesar di daerah kantong Palestina tersebut.

"Saya sudah memperjelas bahwa harga keadilan tidak bisa berupa penderitaan terus-menerus yang dialami seluruh warga sipil Palestina. Bahkan perang pun mempunyai aturan. Semua nyawa yang tidak bersalah memiliki nilai yang sama -- Israel dan Palestina," ucap Trudeau dalam pernyataan terbarunya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Lihat Video: Momen Kepanikan di Ruang ICU RS Al-Shifa Gaza Setelah Digempur Israel

[Gambas:Video 20detik]



"Saya menyerukan pemerintah Israel untuk menahan diri semaksimal mungkin. Dunia menyaksikan hal ini, di televisi, di media sosial -- kami mendengarkan kesaksian para dokter, anggota keluarga, para penyintas, anak-anak yang kehilangan orang tua mereka," tuturnya.

"Dunia sedang menyaksikan pembunuhan terhadap perempuan, anak-anak, dan bayi-bayi. Ini harus dihentikan," tegas Trudeau dalam pernyataannya.

Kritikan Trudeau itu menjadi kritikan paling tajam yang dilontarkan terhadap Israel sejak perang melawan Hamas pecah di Jalur Gaza lebih dari sebulan lalu. Namun demikian, Trudeau belum juga menyerukan gencatan senjata, yang marak disampaikan komunitas internasional.

Dalam pernyataannya, Trudeau menyerukan kepada Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, untuk berhenti menggunakan warga sipil Palestina sebagai tameng manusia dan meminta kelompok itu membebaskan seluruh sandera.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads