100 Pegawai PBB yang Tangani Pengungsi Tewas Sejak Israel Bombardir Gaza

100 Pegawai PBB yang Tangani Pengungsi Tewas Sejak Israel Bombardir Gaza

Arief Ikhsanudin - detikNews
Jumat, 10 Nov 2023 23:33 WIB
Serangan militer Israel ke Gaza, Palestina menghancurkan setidaknya 59 masjid di sana. Masjid-masjid itu hancur tak bersisa.
Penampakan Masjid yang Hancur Total Dibom Israel Sejak 7 Oktober (AP Photo/Yousef Masoud)
Jakarta -

Kepala Badan PBB yang Mendukung Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, mengatakan lebih dari 100 stafnya tewas akibat perang di Gaza, Palestina. Dia merasakan dukacita mendalam dan berharap ada gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

"Hancur. Lebih dari 100 rekan UNRWA dipastikan tewas dalam satu bulan. Orang tua, guru, perawat, dokter, staf pendukung," kata ketua UNRWA Philippe Lazzarini di X, sebelumnya Twitter, dilansir AFP, Jumat (10/11/2023).

"UNRWA berduka, warga Palestina berduka, Israel berduka. Untuk mengakhiri tragedi ini membutuhkan gencatan senjata sekarang juga," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Badan PBB tersebut mengatakan 101 pegawainya telah tewas sejak perang antara Israel dan Hamas meletus pada 7 Oktober. Orang-orang yang tewas itu terdiri dari guru hingga dokter.

"Mereka adalah guru, kepala sekolah, insinyur, dokter, psikolog, staf pendukung, pekerja sanitasi dan teknologi," katanya.

ADVERTISEMENT

Kepala Kemanusiaan PBB Martin Griffiths mengatakan dirinya 'sangat sedih mendengar berita yang sangat tragis ini'.

"Rekan-rekan ini adalah api harapan dan kemanusiaan," katanya di X.

"Pikiran kami tertuju pada keluarga mereka dan semua rekan UNRWA kami yang pemberani," sambungnya.

Diketahui, Israel mendeklarasikan perang usai Hamas melakukan serangan mendadak di wilayah Israel yang menewaskan setidaknya 1.400 orang. Israel kemudian memborbadir Gaza dengan alasan menghancurkan Hamas.

Serangan Israel itu telah menewaskan 11.000 orang. Sebagian besar di antaranya adalah warga sipil, termasuk 4.000 lebih anak.

(aik/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads