PBB Serukan Gencatan Senjata Kemanusiaan Segera di Gaza!

PBB Serukan Gencatan Senjata Kemanusiaan Segera di Gaza!

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 24 Okt 2023 11:37 WIB
Smoke rises following an Israeli airstrike in the Gaza Strip, as seen from southern Israel, Monday, Oct. 23, 2023. (AP Photo/Ariel Schalit)
Situasi di Jalur Gaza yang terus digempur Israel (dok. AP/Ariel Schalit)
Jenewa -

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan gencatan senjata segera di Jalur Gaza saat pengeboman Israel untuk membalas Hamas terus berlanjut. Lebih dari 5.000 dilaporkan tewas akibat serangan udara Israel yang berlangsung selama lebih dari dua pekan terakhir.

"Langkah pertama yang harus dilakukan adalah gencatan senjata kemanusiaan segera, menyelamatkan nyawa warga sipil melalui pengiriman bantuan kemanusiaan yang cepat dan efektif," cetus kepala hak asasi manusia (HAM) PBB Volker Turk dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP, Selasa (24/10/2023).

"Kekerasan ini tidak akan pernah berakhir kecuali para pemimpin mengambil tindakan berani dan mengambil pilihan manusiawi yang dibutuhkan oleh kemanusiaan," sebutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komunitas internasional masih terpecah soal kemungkinan penghentian pertempuran meskipun bantuan diperlukan untuk menjangkau warga Palestina di wilayah Jalur Gaza.

Israel memutus pasokan air, listrik, bahan bakar dan makanan untuk Jalur Gaza, untuk merespons serangan Hamas yang menewaskan lebih dari 1.400 orang. Militer Israel juga melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap Jalur Gaza, yang diklaim menargetkan posisi Hamas namun memakan banyak korban sipil.

ADVERTISEMENT

Laporan otoritas kesehatan Gaza, seperti dilansir Al Jazeera, menyebut sedikitnya 5.087 orang tewas -- kebanyakan warga sipil -- akibat serangan udara Israel sejauh ini. Angka itu mencakup 2.055 anak-anak dan 1.119 wanita. Lebih dari 15.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat gempuran di Jalur Gaza.

"Terlalu banyak nyawa warga sipil, banyak di antaranya anak-anak, yang hilang -- di kedua belah pihak -- sebagai konsekuensi dari permusuhan ini," ucap Turk.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

"Dan, kecuali ada perubahan, beberapa hari ke depan akan ada lebih banyak warga sipil yang berada di ambang kematian akibat pengeboman yang terus berlanjut," imbuhnya.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, sekutu dekat Israel, menegaskan pada Senin (23/10) bahwa diskusi soal gencatan di Jalur Gaza hanya bisa terjadi jika Hamas membebaskan semua sandera.

"Kita harus membebaskan para sandera itu dan kemudian kita bisa berunding," ucap Biden saat ditanya apakah dirinya mendukung kesepakatan 'sandera untuk gencatan senjata'.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads