5 Fakta Terkini Gempa di Afghanistan yang Tewaskan 2.445 Orang

5 Fakta Terkini Gempa di Afghanistan yang Tewaskan 2.445 Orang

Tim detikcom - detikNews
Senin, 09 Okt 2023 10:10 WIB
Ilustrasi Gempa
Ilustrasi gempa bumi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Petrovich9)
Jakarta -

Gempa mengguncang Afghanistan dengan kekuatan magnitudo M 6,3. Ribuan orang dilaporkan luka-luka hingga tewas akibat insiden tersebut.

Gempa bumi itu diketahui terjadi pada 7 Oktober 2023 pagi hari waktu setempat. Berikut fakta-fakta terkini soal gempa Afghanistan 2023.

1. Pusat Gempa Afghanistan 2023

Afghanistan dilanda gempa bumi yang bermagnitudo M 6,3. Dilansir AFP, Minggu (8/10/2023), Survei Geologi Amerika Serikat mengatakan pusat gempa berada 40 kilometer (25 mil) barat laut kota terbesar di kawasan itu, Herat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejauh ini, lebih dari 1.000 perempuan, anak-anak, dan warga lanjut usia yang terluka telah dimasukkan dalam catatan kami, dan sekitar 120 orang telah kehilangan nyawa mereka," kata Kepala Penanggulangan Bencana Provinsi Herat, Mosa Ashari, kepada AFP.

2. Ada Gempa Susulan

Gempa bumi di Afghanistan terjadi pada Sabtu (7/10/2023) pagi waktu setempat. Ada delapan gempa susulan dengan kekuatan antara 4,3 dan 6,3. Selain itu, berdasarkan badan survei Geologi Amerika Serikat, satu gempa susulan lebih lanjut berkekuatan 4,2 melanda daerah yang sama sekitar pukul 07.00 (0230 GMT) pada Minggu (8/10/2023) pagi.

ADVERTISEMENT

3. Warga Menyelamatkan Diri

Gempa bumi terjadi di Afghanistan pada Sabtu (7/10/2023). Kerumunan warga meninggalkan bangunan di Herat sekitar pukul 11.00 waktu saat gempa bumi mulai terjadi.

"Kami sedang berada di kantor dan tiba-tiba gedung mulai berguncang," kata Bashir Ahmad, seorang warga berusia 45 tahun, kepada AFP.

Dia mengatakan plester tembok mulai rontok dan tembok retak. Dia menambahkan sebagian tembok dan sebagian bangunan roboh.

"Saya tidak dapat menghubungi keluarga saya, koneksi jaringan terputus. Saya terlalu khawatir dan takut, itu mengerikan," kata dia.

4. 2.445 Orang Tewas, 2.000 Orang Luka.

Ribuan orang tewas dalam peristiwa gempa bumi Afghanistan. Dilansir Reuters, Senin (9/10/2023) Juru bicara Kementerian Penanggulangan Bencana, Janan Sayeeq, mengatakan jumlah korban tewas meningkat menjadi 2.445 orang.

Selain itu, Janan Sayeeq juga merevisi jumlah korban yang mengalami luka. Sebelumnya, dia menyebutkan terdapat 9.240 orang terluka.

"Lebih dari 2.000 (korban luka)," ujar Janan Sayeeq.

Seorang pejabat departemen kesehatan Herat, Dr Danish, mengatakan lebih dari 200 orang tewas telah dibawa ke berbagai rumah sakit. Ia menyebut sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak.

"Jenazah telah dibawa ke beberapa tempat - pangkalan militer, rumah sakit," kata Danish.

5. Ribuan Rumah Hancur

Gempa bumi di Afghanistan juga menyebabkan 1.320 rumah rusak atau hancur. Para korban ditemukan oleh tim penyelamat saat menggali desa yang rata dengan tanah.

Di daerah pedesaan Zinda Jan, rumah-rumah yang rusak hanya tinggal puing-puing batu. Tim penyelamat darurat menggali parit dengan harapan bisa menemukan korban yang selamat.

"Masyarakat kami menyaksikan gempa bumi yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata Juru Bicara Kementerian Penanggulangan Bencana Mullah Janan Sayeq, dilansir AFP, Minggu (8/10/2023).

Simak Video '2.400 Orang Tewas Akibat Gempa M 6,3 Guncang Afghanistan':

[Gambas:Video 20detik]



(kny/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads