Putin Klaim Warga di 4 Wilayah Ukraina Ingin Gabung Rusia

Putin Klaim Warga di 4 Wilayah Ukraina Ingin Gabung Rusia

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Minggu, 01 Okt 2023 05:34 WIB
Russian President Vladimir Putin speaks during a meeting with Russian war correspondents who cover a special military operation at the Kremlin in Moscow, Russia, Tuesday, June 13, 2023. (Gavriil Grigorov, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)
Vladimir Putin. (Gavriil Grigorov, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)
Jakarta -

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa penduduk wilayah yang dikuasai Moskow di Ukraina menyatakan keinginan mereka untuk menjadi bagian dari Rusia dalam pemilihan lokal baru-baru ini. Putin menegaskan kembali referendum tahun lalu yang dikecam oleh negara-negara Barat sebagai tindakan ilegal.

Dilansir Reuters, Minggu (1/10/2023), dalam pidato video yang dirilis pada peringatan satu tahun pengumuman kontroversial Rusia bahwa mereka akan mencaplok empat wilayah Ukraina, Putin mengatakan pilihan untuk bergabung dengan Rusia diperkuat oleh pemilu lokal bulan ini yang mengembalikan para pejabat yang mendukung aneksasi Rusia.

"Sama seperti setahun yang lalu dalam referendum bersejarah, masyarakat kembali menyatakan dan menegaskan keinginan mereka untuk bersama Rusia dan mendukung rekan senegaranya yang, melalui kerja keras dan tindakan nyata, terbukti layak mendapatkan kepercayaan masyarakat," kata Putin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Putin menegaskan kembali pendiriannya bahwa invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022 menyelamatkan masyarakat dari para pemimpin nasionalis di Kyiv yang telah melancarkan "perang saudara skala penuh" dan "teror terhadap mereka yang berpikiran berbeda".

Pada 30 September 2022, sebagian dari empat wilayah Ukraina yakni Donetsk, Luhansk, Kherson dan Zaporizhzhia, secara resmi dimasukkan ke dalam Rusia setelah referendum yang menurut Moskow menghasilkan dukungan mayoritas.

ADVERTISEMENT

Negara-negara Barat menganggap hasil tersebut sebagai aneksasi yang tidak berarti dan ilegal, yang didukung oleh pemaksaan massal terhadap pemilih. Pasukan Rusia tidak menguasai wilayah mana pun secara penuh.

Pasukan Ukraina, dibantu oleh senjata Barat, bertahan dari upaya awal Rusia untuk menyerang Kyiv dan perang beralih ke wilayah yang dikuasai Rusia di Timur dan Selatan. Pasukan Ukraina pada bulan Juni melancarkan serangan balasan untuk merebut kembali wilayah tersebut.

Simak juga Video: Oleh-oleh Kim Jong Un dari Rusia: Drone-Rompi Antipeluru

[Gambas:Video 20detik]



(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads