Warning AS Kala Korut Beri Dukungan Militer ke Rusia

Warning AS Kala Korut Beri Dukungan Militer ke Rusia

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 09 Sep 2023 06:01 WIB
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un untuk pertama kalinya bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Pertemuan itu berlangsung di Vladivostok, Rusia.
Foto ilustrasi: Saat Kim Jong Un dan Putin bersama di kesempatan lampau. (Reuters)
Jakarta -

Korea Utara mendukung Rusia, negara yang masih saja menginvasi Ukraina. Menyikapi kemesraan Korut-Rusia, Amerika Serikat (AS) mewanti-wanti.

Dilansir Reuters, Jumat (8/9), pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, berkunjung ke Rusia bulan ini untuk bertemu langsung dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Korea Utara hendak memasok senjata ke Moskow.

Ada laporan terungkap, Kim Jong Un segera bertemu Putin. Adalah juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Adrienne Watson, yang mengungkap info itu, awal pekan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Media New York Times mengutip pejabat AS dan sekutu yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa Kim berencana melakukan perjalanan ke Rusia paling cepat minggu depan untuk bertemu Putin.

Ketika ditanya apakah ia dapat mengkonfirmasi pertemuan tersebut, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan: "Tidak, saya tidak bisa. Tidak ada yang perlu dikatakan."

ADVERTISEMENT

Jika rencana kunjungan ke Rusia terlaksana, perjalanan tersebut akan menjadi kunjungan pertama Kim Jong Un ke luar negeri dalam lebih dari empat tahun dan yang pertama sejak pandemi virus Corona.

Diperkirakan, KIM akan menempuh perjalanan darat dengan kereta lapis baja melintasi perbatasan darat yang dimiliki Korea Utara dengan Rusia. Kim kemungkinan ingin menekankan dukungan pada Rusia, dan mungkin mengupayakan kesepakatan dalam penjualan senjata, bantuan, dan pengiriman pekerja ke Rusia, kata Andrei Lankov, pakar Korea Utara di Universitas Kookmin, Seoul, Korea Selatan.

Lihat juga Video 'Upaya Kedua Luncurkan Satelit Mata-mata Korut Gagal':

[Gambas:Video 20detik]



Selanjutnya, wanti-wanti AS:

Wanti-wanti AS

Pemerintah AS mengancam, Korut akan menghadapi konsekuensi jika mereka memberikan persenjataan kepada Rusia untuk berperang melawan Ukraina. Ancaman ini disampaikan menyusul laporan mengenai rencana kunjungan pemimpin Korut Kim Jong Un ke Rusia untuk mengadakan pertemuan dengan Presiden Vladimir Putin.

"Mereka akan menanggung konsekuensinya di komunitas internasional," kata Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan kepada wartawan di Gedung Putih seperti dikutip kantor berita AFP, Rabu (6/9).

Pejabat Gedung Putih tersebut mengklaim bahwa negosiasi senjata antara Rusia dan Korea Utara secara aktif mengalami kemajuan.

Kata Kamala Haris di Jakarta

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Timur yang digelar dalam rangkaian KTT ke-43 ASEAN telah selesai, Kamis (7/9/2023). Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris pun berpamitan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Timur yang digelar dalam rangkaian KTT ke-43 ASEAN telah selesai, Kamis (7/9/2023). Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris pun berpamitan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Media Center KTT ASEAN 2023/Aditya Pradana Putra

Harris yang berada di Jakarta untuk menghadiri KTT ASEAN, menuturkan kepada CBS News dalam wawancara yang disiarkan pada Kamis (7/9), bahwa hal itu akan menjadi tanda keputusasaan bagi Rusia untuk mencari bantuan dari Korut yang terisolasi dan akan semakin mengisolasi kedua negara tersebut.

"Saya pikir itu akan menjadi kesalahan besar. Gagasan bahwa mereka akan memasok amunisi untuk tujuan itu, adalah -- akan menjadi sebuah kesalahan besar. Saya juga sangat meyakini bahwa bagi Rusia dan Korea Utara, hal itu akan semakin mengisolasi mereka," sebutnya.

Halaman 2 dari 2
(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads