Rusia menghancurkan tiga drone laut milik Ukraina yang menargetkan jembatan Crimea dalam serangan terbaru pada Sabtu (2/9) dini hari waktu setempat. Ketiga drone laut itu dihancurkan pasukan Moskow di perairan Laut Hitam.
Seperti dilansir AFP, Sabtu (2/9/2023), Kementerian Pertahanan Rusia menuduh rezim Kyiv mengirimkan kendaraan tanpa awak yang berbentuk kapal semi-submersible dalam serangan terbaru menargetkan jembatan Crimea yang menghubungkan wilayah itu dengan daratan utama Rusia.
"Pada 2 September, sekitar pukul 02.20 waktu Moskow, kapal semi-submersible tak berawak ketiga milik Ukraina, yang dikirimkan oleh rezim Kyiv untuk melancarkan serangan teroris terhadap jembatan Crimea, telah dihancurkan di Laut Hitam," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia via Telegram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disebutkan bahwa satu drone laut dihancurkan pada Jumat (1/9) tengah malam dan dua drone laut lainnya dihancurkan pada Sabtu (2/9) dini hari.
Crimea merupakan wilayah Ukraina yang dicaplok secara sepihak oleh Rusia sejak tahun 2014 lalu. Pemerintah Kyiv pun telah berulang kali menegaskan rencana untuk merebut kembali Crimea dari Moskow.
Serentetan serangan menargetkan jembatan strategis yang dibangun oleh Rusia dan diresmikan langsung oleh Presiden Vladimir Putin terus dilancarkan Ukraina beberapa waktu terakhir. Serangan-serangan Kyiv semakin intens dan terus meningkat baru-baru ini.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.