Pelatihan akan mencakup pertukaran akademisi ahli dan lokakarya pengembangan profesional, simulasi komando dan kontrol, latihan amfibi, operasi lintas udara, dan simulasi perebutan lapangan terbang.
Juga akan ada pelatihan lapangan gabungan yang diakhiri dengan acara tembak-menembak, kata kedutaan AS dalam sebuah pernyataan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Latihan tahun lalu diadakan setelah Beijing melancarkan latihan perang yang belum pernah terjadi sebelumnya di sekitar Taiwan, yang diklaimnya sebagai bagian dari wilayahnya.
Brasil, Kanada, Jerman, India, Malaysia, Belanda, Filipina, Korea Selatan, Selandia Baru, Timor Timur, Brunei dan Papua Nugini berpartisipasi dalam latihan ini sebagai negara pengamat.
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini