.webp)
Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin akan melewatkan KTT G20 di India pada September mendatang. Modi menyebut Putin akan diwakilkan oleh menteri luar negeri Rusia Sergey Lavrov.
Dilansir AFP, Senin (28/8/2023), Kantor Perdana Menteri India mengatakan Modi telah berbicara dengan Putin melalui telepon. Modi disebut menyatakan pemahaman atas keputusan Putin untuk tidak menghadiri pertemuan puncak 9-10 September di India.
New Delhi dan Moskow memiliki hubungan baik sejak Perang Dingin. Rusia sejauh ini masih menjadi pemasok senjata terbesar bagi India.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
India menghindari kecaman eksplisit terhadap Rusia atas invasinya ke Ukraina, meski mengupayakan hubungan keamanan yang lebih besar dengan Amerika Serikat.
Modi dan Putin juga berbicara mengenai masalah-masalah yang menjadi perhatian bersama. Pembicaraan itu termasuk pada pertemuan puncak BRICS yang baru saja selesai di Afrika Selatan, yang mana Putin memilih untuk membahasnya melalui tautan video.
Pada bulan Maret lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengumumkan surat perintah penangkapan Putin atas tuduhan kejahatan perang berupa mendeportasi anak-anak Ukraina secara tidak sah. India bukan negara penandatangan ICC.
Kremlin membantah tuduhan tersebut, dan menegaskan bahwa surat perintah terhadap Putin tidak berlaku.
