Jakarta -
Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Josi Putri Cahayani ditemukan tewas dalam apartemen di Maebashi, Prefektur Gunma, Jepang. Penyebab tewasnya Josi menuai tanda tanya.
Dikutip dari media Jepang, TV Asahi, Kamis (24/8/2023), jenazah Josi ditemukan pada Selasa (22/8). Penemuan ini bermula dari laporan kehilangan yang diajukan kerabat Josi ke kepolisian Gunma pada Senin (21/8).
Polisi pun kemudian melakukan penyelidikan hilangnya Josi. Hingga akhirnya polisi menemukan mayat perempuan di sebuah kamar di lantai dua apartemen di Bunkyo-cho, Gunma, sehari setelahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari hasil autopsi, mayat perempuan itu dipastikan adalah Josi. Ia sendiri diketahui saat ini tengah belajar di sekolah bahasa di kota tersebut.
Josi diketahui tinggal bersama teman perempuannya di sebuah asrama yang jaraknya sekitar 3 km dari apartemen tempat mayatnya ditemukan. Rekan Josi mengatakan kepada polisi bahwa dia tidak melihat korban sejak pertengahan bulan Agustus.
Pria Jepang penyewa apartemen belum ditemukan. Simak halaman selanjutnya.
Saksikan juga 'Keluarga Turis Jepang Tewas Main Flying Fish Tolak Lakukan Autopsi':
[Gambas:Video 20detik]
Pria Jepang Pemilik Apartemen Tak Bisa Ditemukan
Belum diketahui penyebab tewasnya Josi. Namun, menurut polisi, tidak ada luka fisik yang terlihat di tubuh Josi.
Polisi masih menganalisis kamera CCTV di sekitar lokasi dan tempat tinggal Josi untuk mengikuti jejak korban dan menyelidiki sejumlah kemungkinan di insiden ini.
Menurut sumber, unit apartemen tempat ditemukannya jenazah korban disewa oleh seorang pria Jepang yang merupakan kenalan Josi. Namun hingga saat ini pria tersebut belum bisa ditemukan.
KBRI Tunggu Informasi Penyebab Kematian
KBRI Tokyo di Jepang juga telah mengonfirmasi identitas yang ditemukan pihak kepolisian Gunma. Counsellor Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Jepang, Titik Nahilal Hamzah, mengatakan jenazah tersebut dipastikan adalah Josi Putri Cahayani.
Titik mengatakan saat ini KBRI Tokyo masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut. Termasuk soal penyebab tewasnya Josi.
"Sampai saat ini KBRI Tokyo masih menunggu informasi terkait penyebab kematian Alamarhumah, karena proses autopsi masihterusberjalan," kata Titik kepada detikcom.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini