Otoritas Rusia merilis foto yang menunjukkan puing-puing pesawat dengan asap masih mengepul. Namun tidak disebutkan lebih lanjut dugaan penyebab jatuhnya pesawat yang diyakini membawa Prigozhin itu.
Para penyelidik Rusia dilaporkan telah meluncurkan penyelidikan pidana untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada pesawat itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa sumber menuturkan kepada media lokal Rusia bahwa mereka meyakini pesawat itu telah ditembak jatuh oleh satu atau lebih rudal jenis permukaan-ke-udara. Reuters tidak bisa mengkonfirmasi klaim itu.
Video yang diunggah ke media sosial menunjukkan pesawat mengalami penurunan secara cepat, dengan hidung pesawat mengarah hampir lurus ke bawah dan kepulan asal mengepul di belakangnya.
FlightRadar24 mencatat posisi terakhir pesawat itu pada pukul 15.11 waktu GMT, sebelum kecelakaan terjadi. Data lainnya berlanjut selama sembilan menit, dengan FlightRadar24 menyebut pesawat itu sempat beberapa kali menaikkan ketinggian dan mengalami penurunan ketinggian selama 30 detik sebelum terjatuh.
Data terakhir pesawat itu diterima FlightRadar24 sekitar pukul 15.20 waktu GMT.
"Meskipun pesawat tidak mengirimkan informasi soal posisi, data-data lainnya seperti ketinggian, kecepatan, laju vertikal, dan pengaturan autopilot tidak disiarkan. Data inilah yang memberikan beberapa pandangan soal momen terakhir penerbangan itu," demikian pernyataan FlightRadar24 seperti dilansir CNN.
Pesawat yang jatuh itu diidentifikasi oleh FlightRadar24 dengan nomor registrasi RA-02795, yang menurut sumber dari industri penerbangan, merupakan pesawat yang sama yang pernah membawa Prigozhin ke Belarusia setelah pemberontakan tentara bayaran Wagner berujung kegagalan pada Juni lalu.
(nvc/haf)