Diduga 'Sekap' Istri Selama 12 Tahun, Pria Jerman Ditangkap di Prancis

Kepolisian Prancis menangkap seorang pria berkewarganegaraan Jerman atas dugaan 'menyekap' istrinya sendiri selama 12 tahun di dalam apartemen yang ditinggali pasangan itu. Sang istri ditemukan dalam keadaan telanjang dengan kondisi buruk, saat polisi menggerebek apartemen pasangan itu.

Seperti dilansir AFP, Selasa (8/8/2023), sang suami membantah tuduhan penyekapan, dengan menyebut istrinya menderita kanker dan dialah yang merawatnya. Identitas pasangan ini tidak diungkap ke publik. Apartemen yang ditinggali pasangan ini ada di wilayah Forbach, Prancis bagian timur, dekat perbatasan Jerman.

Seorang sumber kepolisian mengatakan pada Senin (7/8) waktu setempat, awalnya sang istri, yang juga warga Jerman, ditemukan dengan kondisi kepala dicukur habis di dalam kamar tidur yang ada di apartemen itu. Sang istri menderita banyak luka di tubuhnya dan terlihat seperti kurang gizi.

Menurut sumber kepolisian itu, sang istri diduga menjadi korban penyiksaan.

Jaksa setempat, Olivier Glady, menuturkan kepada AFP bahwa kondisi kesehatan sang istri 'tidak baik' setelah dilakukan pemeriksaan oleh kedokteran forensik. Namun, dalam konferensi pers, Glady menyebut pemeriksaan awal tidak menemukan adanya patah tulang atau memar-memar pada tubuh sang istri -- keterangan yang berbeda dengan laporan media lokal.

Hasil pemeriksaan darah, sebut Glady, menunjukkan sang istri tidak mengalami dehidrasi secara signifikan. Dia menambahkan bahwa ada 'ketidakkonsistenan' dalam keterangan sang istri kepada para penyelidik.

Dia menyebut kepala sang istri yang botak dan tubuhnya yang kurus mungkin disebabkan oleh kanker dan kondisinya yang setengah telanjang bisa dijelaskan oleh fakta bahwa polisi mendatangi apartemen pasangan itu pada pagi hari untuk menahan sang suami.

"Kondisi penyelidikan saat ini tampaknya kita menjauh dari momok Bluebeard dari wilayah Moselle," sebut Glady, merujuk pada kisah rakyat di Prancis soal pria kaya yang membunuh istri-istrinya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Kepolisian setempat menyebut kamar tidur dan beberapa ruangan lainnya di apartemen itu ditutup dengan kawat pada bagian jendelanya, Kondisi tersebut, menurut Glady, mungkin dimaksudkan untuk menjaga agar 10 ekor kucing yang dipelihara pasangan itu tidak keluar dari apartemen.

Seorang sumber kepolisian menyebut sang istri, yang berusia 53 tahun, mendapatkan akses ke telepon genggam dan menghubungi polisi di Wiesbaden, Jerman bagian barat, yang kemudian melakukan komunikasi dengan Kepolisian Prancis.

Keterangan sejumlah tetangga di apartemen itu menyebut sang suami selama bertahun-tahun memberitahu orang-orang bahwa istrinya sakit kanker. "Saya tidak pernah melihat wanita itu, saya kira dia tidak pernah meninggalkan rumah," tutur Alicia, salah satu tetangga pasangan itu.

"Terkadang saya mendengar jeritan," imbuhnya, sembari menambahkan bahwa dirinya mengira jeritan itu dipicu oleh penyakit wanita tersebut.

Soal pria Jerman yang ditangkap, Alicia menyebut 'sangat sopan, baik'.

Kepolisian Prancis, sebut televisi lokal BFMTV, sedang menyelidiki pria Jerman itu atas serentetan dugaan, mulai dari penculikan, pemerkosaan hingga aksi penyiksaan dan tindakan barbarisme.

Dilaporkan juga bahwa polisi pernah dipanggil ke rumah pasangan itu tahun 2019 lalu, namun pada saat itu tidak mendeteksi tanda-tanda masalah apa pun. Pria Jerman itu, sebut Glady, merupakan pengangguran dan diyakini pernah bekerja di industri Jerman sebelumnya.