Para pelaku yang mengarak wanita-wanita itu dalam keadaan telanjang dilaporkan merupakan anggota etnis mayoritas Meitei yang sedang berkonflik dengan etnis minoritas Kuki, terkait tuntutan Meitei untuk mendapatkan status khusus yang memungkinkan mereka membeli tanah di area perbukitan yang dihuni Kuki.
Unjuk rasa di wilayah Manipur, seperti dilaporkan Associated Press, juga melibatkan aksi duduk bersama secara massal. Para demonstran menuntut penangkapan orang-orang yang terlibat dalam insiden mengerikan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pemimpin organisasi keagamaan dan kelompok hak perempuan berbicara kepada hampir 15.000 demonstran yang berpartisipasi dalam unjuk rasa di Manipur pada Sabtu (22/7) waktu setempat. Mereka juga menyerukan pengunduran diri Biren Singh, pejabat tinggi terpilih di negara bagian tersebut.
Aksi duduk bersama secara massal itu digelar di Churachandpur, sebuah kota berjarak 65 kilometer di sebelah selatan Imphal.
(nvc/dhn)