Harapan Belarusia Agar Putin Tak Habisi Nyawa Bos Wagner

Harapan Belarusia Agar Putin Tak Habisi Nyawa Bos Wagner

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Kamis, 29 Jun 2023 07:09 WIB
Founder of Wagner private mercenary group Yevgeny Prigozhin speaks inside the headquarters of the Russian southern army military command center, which is taken under control of Wagner PMC, according to him, in the city of Rostov-on-Don, Russia in this still image taken from a video released June 24, 2023. Press service of
Foto: Sosok Yevgeny Prigozhin, 'Koki Putin' yang Jadi Bos Tentara Bayaran Wagner (Press Service of Concord/Handout/REUTERS)
Jakarta -

Bos tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin, ternyata kini berada di Belarusia usai pemberontakannya ke Rusia gagal. Presiden Belarus Alexander Lukashenko berharap Presiden Rusia Vladimir Putin tak membunuh bos Wagner itu.

Keberadaan Prigozhin diungkap oleh Lukashenko. "Ya, memang, dia ada di Belarusia hari ini," kata Alexander Lukashenko mengumumkan pada Selasa (27/6) waktu setempat, dilansir BBC, Rabu (28/6/2023).

Prigozhin terakhir terlihat di depan umum ketika dia meninggalkan Rostov-on-Don, kota di Rusia selatan yang sempat diduduki pasukannya sebentar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, jet pribadinya terlacak terbang ke Ibu Kota Belarusia, Minsk, kemarin.

Dakwaan Dicabut

Sebelumnya pada hari Selasa, Dinas Keamanan FSB Rusia mencabut dakwaan terhadap tentara bayaran yang ikut dalam pemberontakan Wagner Group sebagai bagian dari kesepakatan yang dinegosiasikan oleh diktator Belarusia dan Putin. Sedangkan Prigozhin dibuang ke Belarusia.

ADVERTISEMENT

Berbicara di depan pejabat negara, Lukashenko mengatakan bahwa dia telah menawarkan pasukan Wagner sebuah "pangkalan yang ditinggalkan" di Belarusia.

"Siapkan tenda Anda ... Kami dapat membantu dengan cara apa pun yang kami bisa," kata Lukashenko, menambahkan bahwa Belarusia tidak boleh takut pada tentara Prigozhin, yang dia gambarkan sebagai "unit paling siap di tentara Rusia".

Lukashenko juga mengungkap behind-the-scenes pembicaraan negosiasi pada hari Sabtu. Dia juga mengklaim bahwa dia meminta Putin agar tidak membunuh Prigozhin.

Simak Video 'Wagner Bersiap Serahkan Peralatan Militer ke Rusia':

[Gambas:Video 20detik]



Selengkapnya di halaman berikut

Berharap Prigozhin Tak Dibunuh

Dilansir AFP, Rabu (28/6/2023), Lukashenko, mengklaim telah menegosiasikan diakhirinya pemberontakan bersenjata. Dia juga mengatakan kepada Putin akan menerima Prigozhin dan para pemberontak yang diasingkan.

"Saya berkata kepada Putin, ya kita bisa memusnahkannya, itu tidak akan menjadi masalah, jika tidak berhasil pertama kali maka yang kedua. Saya mengatakan kepadanya: jangan lakukan ini," kata Lukashenko.

"Orang-orang ini (Wagner) tahu bagaimana membela satu sama lain ... dan mereka bertarung di Afrika, Asia, Amerika Latin, mereka akan berjuang sampai akhir," lanjutnya.

Halaman 2 dari 2
(rdp/rdp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads