5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Senin, 26 Jun 2023 18:24 WIB
The Titan submersible, operated by OceanGate Expeditions to explore the wreckage of the sunken Titanic off the coast of Newfoundland, dives in an undated photograph. OceanGate Expeditions/Handout via REUTERS  NO RESALES. NO ARCHIVES. THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY.     TPX IMAGES OF THE DAY
Wujud kapal selam Titan yang meledak saat menjelajahi bangkai Titanic (dok. OceanGate Expeditions/REUTERS)
Jakarta -

Amerika Serikat (AS) menyelidiki penyebab meledaknya kapal selam Titan saat menjelajahi bangkai Titanic hingga menewaskan lima orang. Ribuan warga Korea Utara (Korut) menggelar unjuk rasa besar-besaran dan meneriakkan slogan 'perang balas dendam' untuk menghancurkan AS.

Penyelidikan oleh Penjaga Pantai AS itu juga fokus pada dugaan tindak pidana dalam insiden yang menjadi perhatian dunia tersebut.

Sementara unjuk rasa besar-besaran warga Korut diklaim diikuti sekitar 120.000 orang, yang terdiri atas para pekerja dan mahasiswa. Aksi itu digelar di seluruh wilayah ibu kota Pyongyang pada Minggu (25/6) waktu setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Senin (26/6/2023):

- AS Selidiki Penyebab Kapal Selam Titan Meledak, Rekaman Suara Dianalisis

ADVERTISEMENT

Otoritas Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) mengumumkan penyelidikan terhadap insiden kapal selam Titan yang meledak saat hendak menjelajahi bangkai Titanic di perairan Atlantik Utara. Penyelidikan juga fokus pada dugaan tindak pidana dalam insiden yang menewaskan lima orang itu.

Seperti dilansir Reuters, Senin (26/6/2023), pengumuman Penjaga Pantai AS itu disampaikan pada Minggu (25/6) atau sehari setelah Badan Keselamatan Transportasi Kanada menyatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan sendiri terhadap insiden kapal selam Titan yang dikelola oleh perusahaan AS tersebut.

Kapal selam Titan sepanjang 6,7 meter yang membawa lima orang itu diyakini meledak di kedalaman laut saat menyelam ke lokasi bangkai kapal Titanic yang ada di kedalaman sekitar 3.800 meter di Samudra Atlantik. Kapal selam itu hilang kontak sejak Minggu (19/6) dan dipastikan meledak pada Kamis (22/6).

- China Nyatakan Dukungan ke Rusia Usai Tentara Bayaran Gagal Memberontak

Pemerintah China menyatakan dukungan untuk Rusia dalam menjaga stabilitas nasionalnya. Pernyataan dukungan itu disampaikan Beijing sehari setelah upaya pemberontakan oleh kelompok tentara bayaran Wagner terhadap Kremlin berhasil digagalkan.

Seperti dilansir Reuters, Senin (26/6/2023), dukungan itu disampaikan oleh China melalui pernyataan Kementerian Luar Negeri pada Minggu (25/6) waktu setempat, saat Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Andrei Rudenko berkunjung ke Beijing.

Kementerian Luar Negeri China awalnya hanya menyebut Rudenko bertukar pandangan dengan Menlu Xin Gang soal hubungan Beijing dan Moskow, serta membahas 'masalah internasional dan regional yang menjadi perhatian bersama'.

Namun kemudian, Kementerian Luar Negeri China menyatakan bahwa Beijing mendukung Moskow dalam menjaga stabilitas nasionalnya dan bahwa peningkatan ketegangan baru-baru ini di Rusia merupakan 'urusan dalam negeri' negara tersebut.

- 17.000 Tentara Ukraina Dilatih Inggris dan Sekutunya untuk Lawan Rusia

Lebih dari 17.000 tentara Ukraina, yang direkrut dari masyarakat, telah menjalani pelatihan militer oleh Inggris dan negara-negara sekutunya. Pelatihan ini berlangsung selama setahun terakhir dengan tujuan membantu militer Kyiv melawan invasi Rusia yang terus berlanjut.

Seperti dilansir AFP, Senin (26/6/2023), Kementerian Pertahanan Inggris mengungkapkan bahwa para rekrutan dari berbagai lapisan masyarakat di Ukraina itu telah menjalani program selama lima pekan yang 'melelahkan'.

Disebutkan Kementerian Pertahanan Inggris bahwa pelatihan itu telah mengubah mereka 'dari warga sipil menjadi tentara'.

- Warga Korut Demo Massal Kecam AS, Peringatkan Perang Nuklir!

Ribuan warga Korea Utara (Korut) menggelar unjuk rasa besar-besaran di ibu kota Pyongyang, sambil meneriakkan slogan 'perang balas dendam' untuk menghancurkan Amerika Serikat (AS). Pyongyang juga memperingatkan risiko pecahnya perang nuklir dengan Washington.

Seperti dilansir Reuters, Senin (26/6/2023), aksi massal itu digelar pada Senin (26/6) waktu setempat, yang bertepatan dengan peringatan 73 tahun pecahnya perang Korea.

Laporan kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) menyebut sekitar 120.000 orang, yang terdiri atas para pekerja dan mahasiswa, ikut berpartisipasi dalam unjuk rasa yang digelar di seluruh wilayah ibu kota Pyongyang pada Minggu (25/6) waktu setempat.

- AS: Pemberontakan Tentara Bayaran Rusia Bikin Putin 'Melemah'

Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken menyebut upaya pemberontakan tentara bayaran Wagner sebagai tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin. Blinken juga menilai krisis itu telah memperlemah cengkeraman kekuasaan Putin atas Moskow.

Seperti dilansir Reuters, Senin (26/6/2023), Blinken saat berbicara dalam program televisi ABC 'This Week' pada Minggu (25/6) waktu setempat, menyebut upaya pemberontakan tentara Wagner, meskipun digagalkan, telah mengungkap 'retakan' baru dalam kepemimpinan Putin.

Dalam wawancara itu, Blinken juga menyebut krisis yang menyelimuti Rusia pada Sabtu (24/6) waktu setempat telah membuat Putin melemah dalam cara yang bisa membantu serangan balasan Ukraina terhadap pasukan Rusia di wilayahnya, sembari menguntungkan negara tetangga seperti Polandia dan negara Baltik.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads