Kapal induk China, Shandong, terdeteksi memimpin sekelompok kapal perang berlayar melintasi perairan Selat Taiwan yang sensitif. Otoritas Taipei memantau secara saksama pergerakan kapal-kapal militer Beijing itu.
Seperti dilansir AFP, Rabu (21/6/2023), China meningkatkan aktivitas penyusupan laut dan udara dalam beberapa tahun terakhir di sekitar Taiwan, yang diklaim sebagai bagian wilayah kedaulatannya. Namun pengerahan kapal induk Shandong melintasi perairan Selat Taiwan tergolong jarang terjadi.
"Kelompok kapal induk Shandong dari Komunis China melintasi sisi barat Selat Taiwan ke arah selatan pada hari ini, 21 Juni," tutur Kementerian Pertahanan Taiwan dalam pernyataan pada Rabu (21/6) waktu setempat.
"Militer (Taiwan) memantau secara cermat pergerakan di teritorial udara dan laut kami dan akan memberikan respons yang sesuai," tegas pernyataan itu.
Kapal induk Shandong merupakan salah satu dari dua kapal induk dalam armada China. Kapal induk ini terakhir kali melintasi perairan Selat Taiwan pada Mei lalu.
Saat Beijing menggelar latihan perang pada April, kapal induk Shandong juga dikerahkan bersama jet-jet tempur yang membawa 'amunisi sungguhan' yang melakukan simulasi serangan di sekitar Taiwan.
Latihan perang itu menjadi respons atas pertemuan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dengan Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Kevin McCarthy di Los Angeles.
Simak Video 'Tujuan China Pelajari Paparan Radiasi Biologis di Luar Angkasa':
Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.
(nvc/ita)