.webp)
Presiden Rusia Vladimir Putin mengunjungi tentara-tentara Rusia yang terluka dalam perang di Ukraina, sebuah pertemuan tatap muka yang jarang terjadi antara Putin dengan pasukan biasa. Ini dilakukan saat Ukraina terus maju dengan serangan balasannya terhadap pasukan Moskow dan pertempuran yang meningkat selama akhir pekan.
Dilansir kantor berita AFP, Selasa (13/6/2023), pemimpin Rusia itu mengunjungi tentara yang terluka di Klinik Militer Pusat Vishnevsky di luar Moskow pada "Hari Rusia", yang merupakan hari libur umum patriotik.
Pihak Kremlin atau istana kepresidenan Rusia menayangkan gambar Putin mengenakan setelan gelap dan didampingi Menteri Pertahanan Sergei Shoigu yang berpakaian militer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pejabat terlihat berdiri di depan deretan pria berbaju rumah sakit, beberapa di antaranya menggunakan kursi roda.
Saat Putin menyematkan medali pada salah satu pria, pemimpin berusia 70 tahun itu berkata: "Saya mengucapkan selamat kepada Anda."
"Saya melayani Rusia," jawab prajurit itu sambil menjabat tangan Putin.
Pertemuan itu tampaknya berlangsung di bawah pengamanan ketat.
Kantor berita Rusia, TASS melaporkan bahwa Putin menghadiahkan "Bintang Pahlawan Rusia" kepada komandan peleton senapan, medali era Uni Soviet yang merupakan penghargaan tertinggi di Rusia.
Lebih dari setahun sejak meluncurkan serangan Moskow ke Ukraina, Putin jarang bertemu dengan prajurit yang ikut serta dalam operasi tersebut.
Sebelumnya, dalam pidato Malam Tahun Baru yang menandai akhir tahun 2022, dia muncul bersama apa yang disebut Kremlin sebagai tentara-tentara.
Putin sebelumnya telah mengunjungi tentara Rusia yang terluka pada Mei tahun lalu.
Simak juga 'Rusia Sebut Ukraina Serang Kapal Perangnya di Laut Hitam':
