KKB Ancam Tembak Pilot Susi Air, Selandia Baru Beri Tanggapan

KKB Ancam Tembak Pilot Susi Air, Selandia Baru Beri Tanggapan

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 27 Mei 2023 12:37 WIB
Pilot Susi Air, Capt Philip disandera KKB (dok Istimewa)
Pilot Susi Air, Capt Philip, disandera KKB (dok. Istimewa)
Wellington -

Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah Papua mengancam akan menembak pilot Susi Air yang berasal dari Selandia Baru dan disandera sejak Februari lalu, jika tuntutan mereka untuk dimulainya pembicaraan soal kemerdekaan Papua tidak juga dipatuhi. KKB memberi waktu dua bulan agar tuntutan itu dikabulkan.

Pilot Susi Air bernama Philip Mark Mehrtens disandera oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak 7 Februari lalu, sesaat setelah dia mendaratkan pesawatnya di lapangan terbang Paro. Egianus Kogoya dan kelompoknya juga membakar pesawat yang dikemudikan Mehrtens.

Dalam video yang baru saja dirilis, seperti dilansir Reuters, Sabtu (27/5/2023), Mehrtens yang terlihat kurus tampak memegang bendera Bintang Kejora yang dilarang dan dikelilingi oleh para anggota KKB yang menenteng senapan serbu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mehrtens terlihat berbicara ke arah kamera, dengan mengatakan para separatis menginginkan negara-negara lainnya, selain Indonesia, untuk terlibat dalam dialog soal kemerdekaan Papua.

"Jika itu tidak terjadi dalam dua bulan, maka mereka mengatakan mereka akan menembak saya," ucap Mehrtens dalam video tersebut.

ADVERTISEMENT

Laporan Reuters menyebut video itu dibagikan oleh juru bicara Komando Nasional Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Operasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom, dan telah diverifikasi oleh Deka Anwar, seorang analis pada Institut Analisis Kebijakan Konflik (IPAC).

Menanggapi video itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Selandia Baru menyatakan pihaknya telah mengetahui keberadaan foto dan video yang beredar.

"Kami melakukan semua hal yang kami mampu untuk mengamankan resolusi damai dan pembebasan Tuan Mehrtens dengan aman," tegas juru bicara tersebut dalam pernyataan via email kepada Reuters pada Sabtu (27/5) waktu setempat.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan Video 'KKB Ancam Tembak Pilot Susi Air Jika Tak Ada Dialog Papua Merdeka':

[Gambas:Video 20detik]



Sementara itu, menurut Reuters, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda Julius Widjojono menyatakan pada Sabtu (27/5) waktu setempat bahwa TNI akan terus melakukan tindakan terukur yang sesuai dengan standar prosedur operasi.

Belum ada tanggapan dari Kementerian Luar Negeri Indonesia atas video Mehrtens tersebut.

TNI Utamakan Komunikasi dalam Pembebasan Pilot Susi Air yang Disandera KKB

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan sebelumnya mengatakan bahwa pembebasan Mehterrs yang disandera KKB akan lebih mengedepankan komunikasi.

"Memang benar saat ini pembebasan sandera berkebangsaan Selandia Baru lebih mengedepankan komunikasi," kata Mayjen Izak di Jayapura, seperti dilansir Antara, Kamis (25/5).

Mayjen Izak tidak menghendaki ada pertumpahan darah karena akan membuat permasalahan yang sangat banyak sehingga tetap akan mengedepankan komunikasi yang baik dalam pembebasan pilot tersebut.

Mantan Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III itu mengatakan pembebasan pilot akan tetap diupayakan. Menurutnya, kasus penyanderaan yang dialami Philip diharapkan menjadi pelajaran bagi semuanya, termasuk masyarakat Papua karena akan merugikan banyak orang.

"Upaya pembebasan akan melibatkan semua komponen masyarakat," ucap Mayjen Izak.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads