G7 Minta China Tekan Rusia agar Hentikan Perang di Ukraina

G7 Minta China Tekan Rusia agar Hentikan Perang di Ukraina

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Minggu, 21 Mei 2023 01:10 WIB
Serangan rudal Rusia menghantam apartemen di Sloviansk, Ukraina, Jumat (14/4) waktu setempat. Sedikitnya delapan orang tewas akibat serangan rudal tersebut.
Kerusakan bangunan akibat perang di Ukraina (Foto: Roman Chop via AP)
Jakarta -

Negara yang tergabung dalam The Group of Seven (G7) mendesak China untuk menekan mitra strategisnya Rusia untuk mengakhiri perang di Ukraina. G7 mendesak Rusia segera menarik pasukannya dari Ukraina.

Dilansir AP News, Sabtu (20/5/2023), hal itu disampaikan dalam pernyataan bersama yang dikeluarkan para pemimpin negara G7 dalam KTT di Hiroshima, Jepang. G7 menekankan bahwa mereka tidak ingin merugikan China dan mencari "hubungan yang konstruktif dan stabil" dengan Beijing.

"Kami meminta China untuk menekan Rusia agar menghentikan agresi militernya, dan segera, sepenuhnya dan tanpa syarat menarik pasukannya dari Ukraina," kata G7.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

G7 meminta China untuk mendukung perdamaian. G7 mengingatkan tentang Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Kami mendorong China untuk mendukung perdamaian yang komprehensif, adil dan abadi berdasarkan integritas wilayah dan prinsip serta tujuan Piagam PBB," katanya. Termasuk, tambahnya, dalam pembicaraan langsung dengan Ukraina.

ADVERTISEMENT

G7 menyebut kerja sama dengan China diperlukan mengingat peran global dan ukuran ekonominya. Juga diperlukan kerja sama menghadapi tantangan seperti perubahan iklim, keanekaragaman hayati, utang dan kebutuhan pembiayaan negara-negara yang rentan, masalah kesehatan global, dan stabilitas ekonomi.

Namun demikian, para pemimpin negara G7 menyatakan "keprihatinan serius" tentang situasi di laut China Timur dan Selatan, di mana Beijing telah memperluas kehadiran militernya dan mengancam akan menggunakan kekuatan untuk mengendalikan Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri. G7 kemudian menyerukan "resolusi damai" terhadap klaim China atas Taiwan.

"Tidak ada dasar hukum untuk klaim maritim China yang luas di Laut China Selatan, dan kami menentang aktivitas militerisasi China di wilayah tersebut," kata G7.

Simak juga Video: Kyiv Dihujani Serangan Udara Rusia

[Gambas:Video 20detik]




(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads