Rentetan Serangan Udara Israel Tewaskan 29 Orang di Gaza

Rentetan Serangan Udara Israel Tewaskan 29 Orang di Gaza

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 12 Mei 2023 13:45 WIB
Israel melancarkan serangan udara ke distrik Beit Lahia di Kota Gaza, Kamis (11/5) dini hari. Akibatnya, sejumlah rumah warga di Gaza hancur.
kerusakan di Gaza akibat serangan udara Israel (Foto: Momen Faiz/NurPhoto via Getty Images)
Jakarta -

Wilayah Gaza memanas dengan saling gempur antara militer Israel dan para milisi Palestina. Sedikitnya 29 orang dilaporkan tewas akibat rentetan serangan udara yang dilancarkan militer Israel di Gaza dalam beberapa hari terakhir.

Satu warga di Israel juga telah tewas akibat serangan roket dari Gaza.

Dilansir kantor berita AFP, Jumat (12/5/2023), pejabat-pejabat di Gaza mengatakan bahwa serangan udara oleh pasukan Israel sejak Selasa lalu telah menewaskan para petempur serta warga sipil, termasuk beberapa anak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tembakan roket dari Jalur Gaza menewaskan satu orang di kota Rehovot di Israel tengah dan melukai sedikitnya dua orang lainnya, kata polisi Israel. Tiga orang lainnya menderita luka pecahan peluru di tempat lain di Israel.

Pemerintah Mesir saat ini tengah memediasi upaya menuju gencatan senjata antara Israel dan kelompok milisi Palestina, Jihad Islam. Sementara kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell menyerukan "gencatan senjata komprehensif segera".

ADVERTISEMENT

Sebuah sumber yang dekat dengan Jihad Islam mengungkapkan bahwa "formula akhir untuk gencatan senjata" dikatakan sedang dibahas di Mesir.

Sementara itu, militer Israel mengatakan bahwa mereka terus menyerang target-target Jihad Islam. Militer Israel menyebut bahwa para milisi Gaza telah menembakkan 620 roket ke Israel sejak Rabu (10/5) lalu. Disebutkan bahwa 179 roket di antaranya telah dicegat oleh sistem pertahanan rudal Iron Dome.

Militer Israel mengatakan 25 persen roket yang ditembakkan dari Gaza jatuh ke wilayah itu sendiri, menewaskan empat orang, termasuk tiga anak di bawah umur. AFP tidak bisa segera mendapatkan konfirmasi dari Jihad Islam ataupun Hamas.

Jihad Islam menegaskan telah kehilangan lima pemimpin militernya dalam serangan udara Israel beberapa hari terakhir, termasuk Ahmed Abu Deka - wakil dari Ali Ghali, komandan unit peluncuran roket, yang juga tewas akibat serangan udara Israel pada hari Kamis (11/5).

Militer Israel mengatakan telah menembaki 191 sasaran di seluruh Gaza pada hari Kamis. Kelompok Front Populer untuk Pembebasan Palestina mengatakan bahwa empat anggotanya juga tewas.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads