4 Polisi Pakistan Tewas dalam Baku Tembak dengan Militan

4 Polisi Pakistan Tewas dalam Baku Tembak dengan Militan

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 11 Apr 2023 15:43 WIB
A shot is fired by Canadas Zina Kocher as she competes in the Womens Biathlon 4x6 km Relay at the Laura Cross-Country Ski and Biathlon Center during the Sochi Winter Olympics on February 21, 2014, in Rosa Khutor, near Sochi.  AFP PHOTO / KIRILL KUDRYAVTSEV        (Photo credit should read KIRILL KUDRYAVTSEV/AFP/Getty Images)
Ilustrasi (Foto: AFP)
Jakarta -

Empat polisi Pakistan dalam baku tembak dengan para militan di provinsi Balochistan, barat daya Pakistan. Ini terjadi beberapa jam setelah empat orang tewas dalam ledakan bom di ibu kota wilayah itu.

Dilansir kantor berita AFP, Selasa (11/4/2023), pejabat-pejabat Pakistan mengatakan bahwa para militan yang diidentifikasi oleh polisi berasal dari kelompok Taliban Pakistan, menembaki patroli polisi di Kuchlak pada Selasa (11/4) dini hari waktu setempat. Para pelaku penembakan berhasil kabur.

"Para militan menembaki tim polisi dari sebuah kompleks, yang menewaskan empat polisi," kata pejabat senior polisi setempat Muhammad Zohaib kepada AFP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Satu teroris juga tewas dalam baku tembak, sementara sisanya melarikan diri," imbuh pejabat tersebut.

Pejabat departemen kontra-terorisme, Aitzaz Goraya mengatakan para militan berasal dari kelompok Tehreek-e-Taliban Pakistan atau Taliban Pakistan, yang terpisah dari Taliban Afghanistan tetapi memiliki ideologi yang sama.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya pada hari Senin (10/4), empat orang tewas - dua polisi dan dua warga sipil - akibat ledakan bom sepeda motor di pasar yang ramai di ibu kota Balochistan, Quetta.

Serangan itu diklaim oleh kelompok Tentara Pembebasan Balochistan.

Simak juga 'Saat Pembagian Sedekah Ramadan di Pakistan Tewaskan 11 Orang':

[Gambas:Video 20detik]



Pakistan telah memerangi pemberontakan selama bertahun-tahun oleh para militan di Balochistan yang menuntut bagian yang lebih besar dari kekayaan provinsi itu, serta serangan oleh kelompok Taliban Pakistan.

Ketegangan di provinsi yang berbatasan dengan Iran dan Afghanistan itu dipicu oleh membanjirnya investasi China di bawah program Inisiatif Sabuk dan Jalan Beijing, yang menurut penduduk setempat tidak menguntungkan mereka.

China berinvestasi di wilayah tersebut di bawah proyek senilai US$54 miliar yang dikenal sebagai Koridor Ekonomi China-Pakistan, meningkatkan infrastruktur, listrik, dan jaringan transportasi antara wilayah Xinjiang, China dan pelabuhan Gwadar di Pakistan.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads