AS Tuding Rusia Cari Senjata-Amunisi Tambahan ke Korut untuk Lawan Ukraina

AS Tuding Rusia Cari Senjata-Amunisi Tambahan ke Korut untuk Lawan Ukraina

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Jumat, 31 Mar 2023 02:23 WIB
National Security Council spokesman John Kirby speaks during the daily briefing at the White House in Washington, Friday, Feb. 10, 2023. (AP Photo/Susan Walsh)
Foto: AP Photo/Susan Walsh
Washington D.C -

Amerika Serikat (AS) menuding Rusia tengah mencari senjata hingga amunisi tambahan ke Korea Utara (Korut). Persenjataan itu rencananya akan digunakan Rusia untuk perang melawan Ukraina.

Seperti dilansir AFP, Jumat (31/3/2023), AS mengungkap seorang pria Slovakia yang diduga menjadi perantara kesepakatan antara Rusia dan Korea Utara. Informasi itu dikonfirmasi langsung oleh juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby.

"Kami mendapat informasi baru bahwa Rusia secara aktif mencari amunisi tambahan dari Korea Utara," kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan pria asal Slovakia itu, yang diidentifikasi sebagai Ashot Mkrtychev (56), sedang mengerjakan penjualan senjata dan kesepakatan barter antara kedua negara antara akhir 2002 dan awal tahun ini.

"Dengan dukungan para pejabat Rusia, Mkrtychev telah berusaha menengahi perjanjian senjata rahasia antara Rusia dan Korea Utara," ucap Kirby.

ADVERTISEMENT

Kirby, berdasarkan informasi dari Departemen Keuangan AS, mengatakan Rusia menginginkan agar Korea Utara mengirimkan lebih dari dua lusin jenis senjata dan amunisi. Sebagai gantinya, Korea Utara akan mendapatkan uang tunai, pesawat komersial, komoditas, dan bahan baku dari Rusia.

Kirby mengatakan pihaknya memahami Rusia berusaha mengirim delegasi ke Korea Utara. Namun, dia tidak bisa memastikan apakah sudah ada kesepakatan yang telah dicapai kedua negara tersebut.

Dia pun menegaskan jika pertukaran itu disetujui, maka Rusia dan Korea Utara akan melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB.

"Setiap kesepakatan senjata antara Korea Utara dan Rusia akan secara langsung melanggar serangkaian resolusi Dewan Keamanan PBB," kata Kirby.

Simak juga '2 Helikopter Black Hawk AS Jatuh, 9 Tentara Tewas':

[Gambas:Video 20detik]



(maa/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads