Politisi Rusia Penentang Perang Ukraina Diracun hingga Rambutnya Rontok

Politisi Rusia Penentang Perang Ukraina Diracun hingga Rambutnya Rontok

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 29 Mar 2023 15:07 WIB
Elvira Vikhareva (pictured), 32, an outspoken critic of the Kremlin, shared tests with Russias Sota news channel that showed she had traces of potassium dichromate in her blood (Instagram/@elvira__vikhareva)
Politisi oposisi Rusia, Elvira Vikhareva (dok. Instagram/@elvira__vikhareva)
Moskow -

Seorang politisi Rusia yang secara terang-terangan menentang perang di Ukraina, telah diracun dengan zat berbahaya yang sangat beracun. Politisi dari oposisi pemerintah Rusia ini sampai menderita rasa sakit ekstrem, kejang dan rontok rambutnya usai diracun.

Seperti dilansir Daily Mail, Rabu (29/3/2023), Elvira Vikhareva (32) yang merupakan pengkritik Kremlin yang blak-blakan telah membagikan hasil tes yang dijalaninya kepada media lokal Sota pekan ini. Hasil tes itu menunjukkan ada jejak potassium dichromate atau kalium dikromat di dalam darah Vikhareva.

Vikhareva menuturkan dirinya mulai merasa tidak enak badan pada November tahun lalu, dengan gejala-gejala yang dialaminya mencakup rambut rontok, kejang otot dan sakit perut parah yang berlangsung hingga Februari 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menuturkan kepada televisi lokal TV Rain bahwa dirinya tidak melapor ke polisi untuk meminta bantuan karena sudah jelas siapa saja yang mengambil 'posisi antiperang' di Rusia dengan cepat akan menjadi 'musuh nomor satu'.

"Ketika hasil tesnya keluar, satu-satunya kalimat yang terdengar adalah: 'Bagaimana Anda bertahan hidup?'," ucap Vikhareva.

ADVERTISEMENT

"Saya tidak memiliki asumsi apapun, tapi jika seseorang memiliki posisi antiperang dan berada di Rusia, dan bisa mengungkapkan pemikiran mereka dengan jelas tentang apa yang terjadi di Rusia dan Ukraina, maka mereka adalah musuh nomor satu," sebutnya.

Lebih lanjut, Vikhareva menjelaskan dirinya tidak meminta bantuan polisi karena itu akan sama saja seperti mendatangi 'algojo'.

"Saya selamat dan saya ingin kelangsungan hidup saya merugikan mereka yang bertanggung jawab," ujarnya.

Lihat juga Video 'Rusia Siap Perang Nuklir dengan AS dan NATO':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Kalium dikromat merupakan senyawa yang digunakan dalam pemeliharaan kayu dan fotografi. Zat ini bisa memicu kerusakan pada organ tubuh manusia, dan menyebabkan kanker, kemandulan dan kesulitan bernapas. Zat ini juga berbahaya jika terkena langsung dengan kulit.

Selama ini Vikhareva menjadi pembawa acara untuk acara politik rutin di YouTube, yang masih bisa diakses di Rusia. Dia berhenti menunjukkan wajahnya ke kamera sejak menjadi korban diracun yang membuat penampilannya rusak.

Via sosial media, Vikhareva menjelaskan bahwa tubuhnya mulai 'menyerah' dan dia harus rutin periksa ke dokter. Vikhareva berhasil pulih, namun racun yang masuk ke tubuhnya telah membuatnya hidup dengan tangan yang bergetar, bulu mata yang rontok dan kuku yang rusak.

Vikhareva pernah bekerja untuk kampanye pemilu seorang politisi oposisi Rusia yang diasingkan, Dmitry Gudkov. Dia juga sempat mencalonkan diri sebagai anggota parlemen Rusia, atau Duma, tahun 2021 lalu namun kalah dari kandidat pro-Kremlin di tengah tuduhan kecurangan yang meluas.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads