1 WNI Ditemukan Tewas, 6 ABK Kapal Tenggelam di Jepang Masih Dicari

1 WNI Ditemukan Tewas, 6 ABK Kapal Tenggelam di Jepang Masih Dicari

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 06 Mar 2023 16:44 WIB
Ilustrasi bendera jepang
Ilustrasi (dok. dok. Reuters)
Tokyo -

Satu orang yang merupakan anak buah kapal (ABK) ditemukan tewas dalam insiden tenggelamnya kapal pencari ikan di perairan Jepang, awal pekan ini. Satu ABK yang tewas itu diidentifikasi berkewarganegaraan Indonesia (WNI).

Enam ABK lainnya, termasuk lima WNI, masih dalam pencarian otoritas Jepang. Demikian seperti dilansir AFP, Senin (6/3/2023).

Kapal pencari ikan itu awalnya dilaporkan terbalik dan hanyut di perairan dekat Kepulauan Senkaku sejak Minggu (5/3) sore waktu setempat. Kepulauan Senkaku juga diklaim oleh China yang menyebutnya sebagai Kepulauan Diaoyu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juru bicara Otoritas Penjaga Pantai Jepang, Keisuke Nakao, menuturkan kepada AFP bahwa tidak diketahui secara jelas di lokasi mana tepatnya kapal itu terbalik. Namun sebuah kapal patroli Angkatan Laut Jepang melihat kapal itu hanyut di perairan sebelah utara Kepulauan Senkaku.

Nakao sebelumnya menyebut ada tujuh ABK di dalam kapal yang tenggelam. Para ABK itu terdiri atas satu warga negara Taiwan dan enam WNI.

ADVERTISEMENT

Dalam pernyataan terbaru, juru bicara Otoritas Penjaga Pantai Jepang lainnya, Masaya Tokita, menyebut satu jenazah ABK telah ditemukan pada Senin (6/3) pagi waktu setempat.

"Sekitar pukul 09.15 waktu setempat, satu jenazah ditemukan di dalam kabin oleh para penyelam dan identitas pada jenazah itu menunjukkan dia seorang pria Indonesia," ucap Tokita dalam pernyataannya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Otoritas Penjaga Pantai Jepang telah melakukan pencarian di area tenggelamnya kapal itu dengan mengerahkan kapal-kapal patroli dan sejumlah helikopter sejak menerima informasi dari Angkatan Bersenjata Maritim pada Minggu (5/3) waktu setempat.

Dalam operasi pencarian itu, Otoritas Penjaga Pantai Jepang juga berkoordinasi dengan mitra-mitranya di Taiwan.

Secara terpisah, Kementerian Luar Negeri Taiwan mengonfirmasi dalam pernyataannya bahwa kapal tenggelam itu merupakan sebuah kapal pencari ikan yang terdaftar di Taiwan. Otoritas Taipei menduga kapal itu terbalik dan tenggelam saat berlayar di dekat salah satu pulau di Kepulauan Senkaku.

Departemen Perikanan Taiwan, secara terpisah, menyebut kapal itu terdaftar atas nama Sin Charng Fa No 88, yang meninggalkan pelabuhan Keelung di Taiwan pada Senin (27/2) pekan lalu, dan telah menghubungi sebuah kapal nelayan Taiwan di dekatnya untuk meminta bantuan pada Minggu (5/3) waktu setempat.

Penyebab tenggelamnya kapal pencari ikan itu belum diketahui secara jelas.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads