.webp)
Sebuah helikopter Black Hawk milik Garda Nasional Amerika Serikat (AS) mengalami kecelakaan dan jatuh di dekat jalan raya di Alabama bagian selatan. Sedikitnya dua orang yang ada di dalam helikopter itu tewas dalam insiden fatal ini.
Seperti dilansir AFP dan Associated Press, Kamis (16/2/2023), helikopter Black Hawk yang jatuh dalam insiden pada Rabu (15/2) waktu setempat itu diketahui milik Garda Nasional Tennessee dan sedang menjalani penerbangan latihan ketika jatuh di dekat kota Huntsville pada siang hari.
Garda Nasional merupakan kekuatan militer yang berbasis negara bagian di AS dan merupakan bagian dari pasukan cadangan militer AS ketika diaktifkan untuk misi federal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua korban tewas dalam insiden ini merupakan personel Garda Nasional Tennessee. Namun tidak disebutkan lebih lanjut identitas keduanya.
"Kami sangat sedih dengan hilangnya dua personel Garda Nasional Tennessee, dan doa kami bersama keluarga mereka dalam tragedi memilukan ini," ucap kepala pasukan militer Tennesee, Brigadir Jenderal Warner Ross, dalam pernyataannya.
Penyebab jatuhnya helikopter tersebut belum diketahui secara jelas.
Ross menyebut bahwa helikopter itu jatuh sekitar pukul 15.00 waktu setempat dan terbakar hebat. Dipastikan tidak ada personel lainnya maupun warga sipil di daratan yang menjadi korban dalam insiden itu.
"Kami tidak memiliki korban selamat," tutur penyelidik pada kantor Sheriff Madison County, Brent Patterson, dalam pernyataan terpisah. "Kami memiliki tempat kejadian perkara di sini. Kami sudah menyegelnya," imbuhnya.
Helikopter militer jenis UH-60, atau yang lebih dikenal sebagai Black Hawk, itu terjatuh di area Harvest yang ada di sepanjang Alabama Highway 53. Kantor sheriff setempat menyebut kecelakaan itu sempat memicu kepadatan lalu lintas cukup parah yang diperkirakan berlanjut hingga Kamis (16/2) waktu setempat.
Simak Video: Helikopter Black Hawk Jatuh di Jalanan Alabama AS, Seluruh Kru Tewas
