Presiden El Salvador Nayib Bukele memamerkan penjara baru yang disebut sebagai penjara terbesar di benua Amerika, yang diklaim mampu menampung hingga 40.000 narapidana. Penjara super besar itu dikhususkan untuk menahan para gangster, yang kebanyakan ditangkap saat masa darurat memerangi kriminal.
Seperti dilansir AFP, Rabu (1/2/2023), Bukele tidak menjelaskan lebih lanjut kapan langkah pertama untuk pemindahan narapidana akan dimulai, dari nyaris 63.000 gangster yang kini ditahan oleh otoritas El Salvador.
Menurut Bukele, para gangster yang ditahan oleh pemerintahan sebelumnya memiliki akses terhadap 'prostitusi, PlayStation, layar, telepon genggam dan komputer' di penjara-penjara lainnya.
Namun nantinya, menurut Wakil Menteri Kehakiman El Salvador Osiris Luna, mereka yang ditahan di 'Pusat Tahanan Terorisme' akan dipaksa untuk bekerja.
Menteri Pekerjaan Umum Romeo Rodriguez menambahkan bahwa kompleks penjara raksasa yang dibangun di area pedesaan terpencil di dekat Tecoluca, yang berjarak 76 kilometer sebelah tenggara ibu kota San Salvador itu, memiliki luas 166 hektare.
"Penjara terbesar di seluruh Amerika," klaim Rodriguez dalam pernyataannya, merujuk pada penjara raksasa itu.
Penjara itu nantinya akan dijaga oleh 600 tentara dan 250 polisi sepanjang siang dan malam.
Bukele memposting ke Twitter, video dirinya saat mengunjungi langsung kompleks penjara raksasa itu.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak juga Video: Geng Kriminal Internasional Pembunuh 40 Warga El Salvador Dibekuk!