6 Rekannya Dibunuh Geng Bersenjata, Polisi Haiti Gelar Unjuk Rasa

6 Rekannya Dibunuh Geng Bersenjata, Polisi Haiti Gelar Unjuk Rasa

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 27 Jan 2023 16:10 WIB
Armed police officers at a demonstration after a gang attack on a police station which left several officers dead, in Port-au-Prince, Haiti Β© Richard Pierrin / AFP
Polisi bersenjata ikut dalam unjuk rasa memprotes kematian polisi Haiti di tangah geng bersenjata (Richard Pierrin/AFP)
Port-au-Prince -

Para polisi Haiti menggelar unjuk rasa bersama warga sipil di jalanan ibu kota Port-au-Prince. Unjuk rasa ini bertujuan memprotes maraknya pembunuhan polisi oleh geng bersenjata dalam rentetan tindak kekerasan yang semakin memburuk di negara kawasan Karibia tersebut.

Seperti dilansir AFP, Jumat (27/1/2023), ruas jalanan di Haiti diblokir dengan barikade sehari setelah geng-geng kriminal menyerang markas besar kepolisian di Liancourt, sebuah kota di bagian utara negara tersebut. Penyerangan geng bersenjata itu menewaskan sedikitnya enam polisi.

Geng bersenjata diketahui menguasai sebagian besar wilayah Haiti dan sering menculik orang-orang untuk meminta tebusan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam unjuk rasa yang digelar Kamis (26/1) waktu setempat, para polisi dan warga sipil yang berdemo menyerbu kantor Perdana Menteri (PM) Ariel Henry dan menggeruduk hingga berlarian di landasan Bandara Internasional Toussaint Louverture, yang mengganggu lalu lintas udara.

Sekolah-sekolah setempat terpaksa ditutup akibat unjuk rasa itu.

ADVERTISEMENT

Dalam tindak kekerasan yang terjadi Rabu (25/1) waktu setempat, komisioner kepolisian setempat Jean Bruce Myrtil menuturkan kepada radio lokal bahwa dua polisi dibunuh sekelompok penyerang sebelum empat polisi lainnya diseret keluar kantor polisi lalu 'dieksekusi mati'.

Menurut data Persatuan Nasional Kepolisian Haiti, sedikitnya 14 polisi tewas dibunuh geng-geng bersenjata sejak awal tahun ini.

Lihat juga video 'Horor Sejumlah Penembakan Massal di California':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Haiti yang merupakan negara termiskin di benua Amerika, telah diselimuti krisis politik dan ekonomi yang memburuk, yang dipicu oleh pembunuhan Presiden Jovenel Moise pada Juli 2021 lalu.

Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) mencatat adanya 1.359 penculikan yang terjadi di Haiti sepanjang tahun lalu.

Lebih dari 2.000 pembunuhan tercatat sepanjang tahun 2022 -- naik sepertiga dibandingkan tahun sebelumnya.

Menurut laporan terkini dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres soal Haiti, satuan kepolisian di negara itu tetap 'kewalahan, kekurangan staf dan kekurangan sumber daya'.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads