Pria Bersenjata di Nigeria Serang Pasukan Keamanan, 12 Orang Tewas

Pria Bersenjata di Nigeria Serang Pasukan Keamanan, 12 Orang Tewas

Dwi Andayani - detikNews
Rabu, 11 Jan 2023 01:43 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta -

Pria bersenjata melakukan pembunuhan di daerah barat laut negara bagian Kaduna, Nigeria. Sebanyak 12 personel keamanan Nigeria dan warga setempat tewas.

Dilansir AFP, Rabu (11/1/2023) Juru bicara NSCDC Olusola Odumosu dalam sebuah pernyataan mengatakan sebuah patroli paramiliter Nigeria Security and Civil Defence Corps (NSCDC) dan warga lokal yang bekerja dengan militer disergap di sekitar lokasi pertambangan pada Senin pagi.

"Tujuh personel Korps Keamanan dan Pertahanan Sipil Nigeria (NSCDC) disergap dan dibunuh bersama lima lainnya dari satu badan keamanan dan dinas keamanan lokal," kata Odumosu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Odumosu tidak merinci terkait badan keamanan lainnya, tetapi tokoh masyarakat di daerah setempat mengidentifikasi lima orang korban lainnya sebagai warga lokal yang bekerja bersama personel militer dan paramiliter.

Diketahui NSCDC adalah badan keamanan yang didirikan oleh pemerintah Nigeria pada tahun 2003 dengan fungsi utama melindungi nyawa dan harta benda bersama dengan polisi.

ADVERTISEMENT

Personel Kaduna yang tergabung dalam Kementerian Pertambangan Negara Bagian Kaduna disergap saat sedang bertugas resmi di sebuah lokasi pertambangan di kawasan Birnin Gwari di Kaduna. Para penyerang mengambil senapan dari personel yang terbunuh untuk melakukan aksinya.

Serangan Kaduna pada Senin, terjadi lebih dari sehari setelah orang-orang bersenjata menyerang sebuah stasiun kereta api di selatan Negara Bagian Edo. Mereka juga menculik lebih dari 30 orang, sebelum pasukan keamanan menyelamatkan enam korban yang diculik.

Lihat juga Video: Banjir di Nigeria Dipicu Curah Hujan Tidak Biasa

[Gambas:Video 20detik]




(dwia/dwia)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads