Putin Perintahkan Gencatan Senjata di Ukraina Selama Natal Ortodoks

Putin Perintahkan Gencatan Senjata di Ukraina Selama Natal Ortodoks

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Jumat, 06 Jan 2023 00:41 WIB
Russian President Vladimir Putin speaks during an expanded meeting of the Russian Defence Ministry Board at the National Defence Control Centre in Moscow, on December 21, 2022. (Photo by Sergey FADEICHEV / Sputnik / AFP)
Foto: Sergey FADEICHEV/Sputnik/AFP
Jakarta -

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan gencatan senjata sementara di Ukraina. Gencatan senjata diminta Putin dilakukan saat Hari Raya Natal umat Kristen Ortodoks pada 6-7 Januari 2023.

Dilansir AFP, Kamis (5/1/2023), perintah itu disampaikan Putin hari ini. Ini pertama kalinya Putin meminta gencatan senjata penuh di Ukraina sejak serangan di Ukraina pada Februari tahun lalu.

Pengumuman itu datang menyusul permintaan pemimpin Gereja Ortodoks Rusia, Patriarch Kirill (76), yang meminta gencatan senjata selama hari raya keagamaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menginstruksikan menteri pertahanan Federasi Rusia untuk menerapkan (gencatan cenjata) dari 12.00 (09.00 GMT) pada 6 Januari 2023 hingga 24.00 (21.00 GMT) pada 7 Januari," kata Putin.

Sementara, Penasihat Presiden Ukraina, Mykhailo Podolyak menilai deklarasi gencatan senjata Rusia di Ukraina selama Natal Ortodoks adalah "kemunafikan". Dia meminta Rusia untuk menyimpang kemunafikannya sendiri.

ADVERTISEMENT

"Rusia harus meninggalkan wilayah pendudukan baru setelah itu akan ada 'gencatan senjata sementara'. Simpan kemunafikan pada diri Anda sendiri," tulis Podolyak di Twitter sebagai reaksi atas pengumuman Kremlin.

Simak Video: 89 Tentara Rusia Tewas Dirudal Ukraina Gegara Ponsel Ilegal

[Gambas:Video 20detik]




(dek/mae)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads