Presiden Rusia Vladimir Putin mengerahkan sebuah kapal perang yang dilengkapi rudal hipersonik terbaru untuk latihan di perairan Atlantik, Samudra Hindia dan Mediterania. Australia mengumumkan pembelian sistem roket canggih HIMARS buatan Amerika Serikat (AS) yang digunakan dalam perang di Ukraina.
Disebutkan juga oleh Putin bahwa sistem rudal hipersonik Zircon yang ada di dalam kapal perang itu 'tidak ada bandingannya'.
Sementara pemerintah Australia menyatakan bahwa HIMARS, yang merupakan kependekan dari Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi, akan mampu menangkal serangan terhadap wilayahnya, tapi juga bisa diangkut dengan pesawat untuk pengerahan ke seluruh dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (5/1/2023):
- Putin Kerahkan Kapal Perang dengan Rudal Hipersonik ke Atlantik, Ada Apa?
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pengerahan sebuah kapal perang yang dilengkapi rudal jelajah hipersonik terbaru ke perairan Atlantik, Samudra Hindia dan Mediterania. Kapal itu, katanya, untuk melindungi Rusia dari ancaman eksternal.
"Saya yakin bahwa senjata yang kuat semacam itu akan memungkinkan untuk melindungi Rusia, dengan bisa diandalkan, dari ancaman eksternal potensial dan akan membantu menjamin kepentingan nasional negara kita," ucap Putin seperti dikutip kantor berita Rusia dan dilansir AFP, Kamis (5/1/2023).
Kapal perang itu dikerahkan untuk menjalankan misi latihan ke tiga perairan tersebut.
- Charlie Hebdo Rilis Kartun Ayatollah Khamenei, Iran Marah!
Iran melontarkan peringatan keras kepada Prancis bahwa akan ada konsekuensi setelah majalah satir Charlie Hebdo mempublikasikan sejumlah kartun menggambarkan pemimpin tertinggi Ayatollah Ali Khamenei. Teheran menyebut kartun Khamenei itu sebagai penghinaan.
Seperti dilansir AFP, Kamis (5/1/2023), Charlie Hebdo yang merupakan majalah mingguan itu mempublikasikan puluhan kartun pada hari yang sama untuk mengolok-olok Khamenei, yang menjadi tokoh agama dan tokoh politik tertinggi di Iran.
Dalam keterangannya, Charlie Hebdo menyebut kartun-kartun itu merupakan bagian dari kompetisi yang diluncurkan pada Desember lalu untuk mendukung unjuk rasa yang marak di Iran, yang diawali oleh aksi memprotes kematian Mahsa Amini.
- Harry Ungkap Diserang Pangeran William Saat Cekcok Soal Meghan Markle
Pangeran Harry mengungkapkan hubungannya yang memburuk dengan kakaknya, Pangeran William, yang kini menjadi ahli waris takhta Kerajaan Inggris, dalam buku barunya. Diklaim oleh Harry bahwa tahun 2019 lalu, sang kakak pernah menyerang dirinya secara fisik saat keduanya terlibat cekcok membahas Meghan Markle, istri Harry.
Dalam memoar terbarunya berjudul 'Spare', seperti dilaporkan surat kabar ternama Inggris The Guardian dan dilansir AFP, Kamis (5/1/2023), Harry yang telah mengundurkan diri dari Kerajaan Inggris, menuturkan pertikaian itu terjadi di dapur rumahnya di London tahun 2019.
Dituliskan Harry bahwa saat itu William ingin membahas soal 'seluruh malapetaka' soal hubungan mereka dan perjuangan menghadapi pers. Namun, sebut Harry dalam bukunya, emosi William tampak memanas ketika tiba di rumah Harry dan perdebatan tak terhindarkan saat William membahas soal Meghan.
- Australia Umumkan Beli Sistem Roket HIMARS Buatan AS yang Diuji di Ukraina
Pemerintah Australia menyatakan pihaknya telah menerima tawaran Amerika Serikat (AS) untuk mendapatkan sistem roket jarak jauh yang canggih, HIMARS, yang telah digunakan Ukraina di medan perang dalam menghadapi pasukan Rusia yang melancarkan invasi sejak Februari tahun lalu.
Seperti dilansir AFP, Kamis (5/1/2023), pemerintah Australia menyatakan bahwa HIMARS, yang merupakan kependekan dari Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi, akan mampu menangkal serangan terhadap wilayahnya, tapi juga bisa diangkut dengan pesawat untuk pengerahan ke seluruh dunia.
"Efektivitas sistem HIMARS dalam konflik Ukraina tentu mempengaruhi keputusan pemerintah," ucap Menteri Industri Pertahanan Pat Conroy kepada televisi nasional ABC.
Dijelaskan Conroy bahwa pemerintah bertindak dengan cepat untuk memesan sistem roket itu demi mengamankan tempat dalam antrean, mengingat adanya 'peningkatan besar-besaran' dalam permintaan global untuk HIMARS.
- Paus Fransiskus Pimpin Misa Pemakaman Paus Emeritus Benediktus XVI
Paus Fransiskus memimpin misa pemakaman pendahulunya, Paus Emeritus Benediktus XVI, di Alun-alun Santo Petrus, Vatikan. Misa ini dihadiri puluhan ribu orang dan disaksikan oleh jutaan umat Katolik di seluruh dunia.
Seperti dilansir AFP, Kamis (5/1/2023), para Kardinal berjubah merah, pejabat tinggi dan ribuan pastor serta biarawati dari berbagai negara berkumpul untuk mengucapkan selamat tinggal pada Benediktus yang meninggal dunia dalam usia 95 tahun pada Sabtu (31/12) lalu.
Benediktus yang berasal dari Jerman dan memiliki nama lahir Joseph Ratzinger ini, mengejutkan dunia saat mengumumkan pengunduran dirinya sebagai pemimpin Gereja Katolik sedunia tahun 2013 lalu. Dia menjadi Paus pertama dalam enam abad terakhir yang mengundurkan diri.
Untuk pertama kalinya juga dalam sejarah modern, pemakaman seorang Paus yang meninggal dipimpin oleh seorang Paus yang masih aktif, Paus Fransiskus. Pada Kamis (5/1) pagi sekitar pukul 10.00 waktu setempat, Paus Fransiskus menyampaikan homili atau khotbah dalam bahasa Italia sebagai bagian misa multi-bahasa.