Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi Gedung Putih dan bertemu Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden. Secara terpisah, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan Moskow terus mengasah kesiapan tempur dari kekuatan nuklirnya.
Dalam pertemuan itu, Biden menegaskan dukungan kuat AS untuk Ukraina 'selama mungkin yang diperlukan'. Biden juga menegaskan bahwa Kiev 'tidak akan pernah berdiri sendirian' selama perang berlanjut di wilayahnya, yang dipicu invasi Rusia sejak akhir Februari lalu.
Sementara Putin menyatakan negaranya akan terus mengembangkan potensi militer dan kesiapan tempur untuk kekuatan nuklir di tengah operasi militer yang terus berlanjut di Ukraina. Pernyataan itu disampaikan Putin dalam rapat dengan jajaran pejabat senior militer Rusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (22/12/2022):
- Zelensky Kunjungi Gedung Putih, Biden Tegaskan Dukungan Kuat AS
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bertemu langsung dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih pada Rabu (21/12) waktu setempat. Dalam pertemuan itu, Biden menegaskan dukungan kuat AS untuk Ukraina 'selama mungkin yang diperlukan'.
Biden juga menegaskan bahwa Kiev 'tidak akan pernah berdiri sendirian' selama perang berlanjut di wilayahnya, yang dipicu invasi Rusia sejak akhir Februari lalu.
Seperti dilansir AFP, Kamis (22/12/2022), Zelensky tiba di Washington DC pada Rabu (21/12) siang waktu AS dalam kunjungan luar negeri pertamanya sejak Ukraina diinvasi Rusia. Dia tetap mengenakan seragam militer warna hijau yang selalu dikenakan sejak perang terjadi di negaranya.
- Pidato di Kongres AS, Zelensky Minta Sanksi untuk Rusia Diperkuat
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato emosional di hadapan anggota Kongres Amerika Serikat (AS) di Gedung Capitol, Washington DC. Dalam pidatonya, Zelensky berterima kasih kepada 'setiap keluarga Amerika' yang mendukung Ukraina yang tengah diinvasi Rusia.
Zelensky juga menegaskan Ukraina tidak akan menyerah dan menyerukan agar Kongres AS semakin memperkuat sanksi-sanksi terhadap Rusia. Demikian seperti dilansir AFP dan CNN, Kamis (22/12/2022).
Pidato di hadapan anggota Kongres AS ini dilakukan Zelensky dalam rangkaian kunjungan ke Washington DC pada Rabu (21/12) waktu setempat. Dia sebelumnya bertemu Presiden Joe Biden di Gedung Putih. Itu menjadi kunjungan luar negeri pertama Zelensky sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina pada akhir Februari lalu.
- Biden Sebut Pertemuan dengan Zelensky Beri Pesan Penting ke Putin, Apa Itu?
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengomentari pertemuan tatap muka pertamanya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sejak invasi Rusia dimulai pada akhir Februari lalu. Biden menyebut pertemuan dengan Zelensky di Gedung Putih itu memberikan pesan penting untuk Presiden Vladimir Putin.
Seperti dilansir CNN, Kamis (22/12/2022), Zelensky terbang ke Washington DC dan bertemu langsung dengan Biden di Gedung Putih pada Rabu (21/12) waktu setempat. Itu menjadi kunjungan luar negeri pertama Zelensky dan pertemuan tatap muka pertama dengan Biden sejak Ukraina diinvasi Rusia.
Saat berbicara kepada wartawan dalam konferensi pers bersama Zelensky di Gedung Putih, Biden menekankan kembali keyakinannya bahwa 'tidak ada pengganti' untuk pertemuan tatap muka secara langsung.
- Putin: Konflik Ukraina 'Tragedi Bersama', Bukan Salah Rusia
Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pernyataan terbarunya menyebut konflik yang tengah berlangsung di Ukraina, yang dipicu oleh invasi pasukan Moskow, sebagai 'tragedi bersama'. Putin menilai pecahnya permusuhan disebabkan oleh Ukraina dan sekutu-sekutunya, bukan Rusia.
Seperti dilansir AFP dan Reuters, Kamis (22/12/2022), pernyataan itu disampaikan Putin saat berbicara dalam rapat dengan jajaran pejabat senior militer Rusia pada Rabu (21/12) waktu setempat.
"Apa yang sedang terjadi, tentu saja, sebuah tragedi -- tragedi kita bersama. Tapi itu bukan hasil dari kebijakan kita," sebut Putin merujuk pada konflik Ukraina.
- Putin Sebut Rusia Terus Asah Kesiapan Tempur Kekuatan Nuklir
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan negaranya akan terus mengembangkan potensi militer dan kesiapan tempur untuk kekuatan nuklir di tengah operasi militer yang terus berlanjut di Ukraina.
Seperti dilansir AFP, Kamis (22/12/2022), pernyataan itu disampaikan Putin dalam rapat dengan jajaran pejabat senior militer Rusia pada Rabu (21/12) waktu setempat. Pada hari yang sama namun waktu Amerika Serikat (AS), Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melakukan kunjungan ke Washington DC.
"Angkatan bersenjata dan kemampuan tempur dari angkatan bersenjata kita meningkat terus-menerus dan setiap harinya. Dan proses ini, tentu saja, akan kita tingkatkan," ucap Putin dalam rapat tersebut.
Dia menambahkan bahwa Rusia juga akan 'meningkatkan kesiapan tempur triad nuklir kita'.