Gempuran Rusia menewaskan dua orang di kota Kherson, Ukraina selatan pada Kamis (15/12). Ini merupakan serangan terbaru Rusia sejak pasukan Ukraina berhasil merebut kembali kota itu bulan lalu.
"Musuh kembali menyerang pusat kota. Seratus meter dari gedung administrasi wilayah Kherson," kata wakil kepala kantor kepresidenan, Kyrylo Tymoshenko, di media sosial, seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (15/12/2022).
"Ada informasi tentang dua orang tewas. Layanan darurat ada di lokasi," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pasukan Rusia merebut Kherson - yang memiliki populasi hampir 300.000 orang sebelum perang - tak lama setelah menginvasi Ukraina pada Februari.
Namun, pasukan Ukraina berhasil merebut kembali kota itu bulan lalu dalam kekalahan simbolis dan militer yang signifikan bagi Moskow.
Pasukan Rusia mundur ke tepi berlawanan dari sungai Dnipro yang mengalir di sepanjang Kherson. Sejak itu pasukan Rusia telah berulang kali menggempur kota itu, hingga merusak infrastruktur utama.
Tymoshenko mengatakan pada Kamis pagi waktu setempat bahwa serangan Rusia di wilayah Kherson selama 24 jam sebelumnya telah menyebabkan tiga orang tewas dan 13 lainnya terluka.