64 Tentara Ukraina Dibebaskan dalam Pertukaran Tahanan dengan Rusia

64 Tentara Ukraina Dibebaskan dalam Pertukaran Tahanan dengan Rusia

Rita Uli Hutapea - detikNews
Kamis, 15 Des 2022 13:21 WIB
Ilustrasi penjara
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Fahroni)
Jakarta -

Otoritas Ukraina kembali melakukan pertukaran tahanan dengan Rusia. Dalam pertukaran terbaru ini, seorang warga negara Amerika Serikat serta 64 anggota militer Ukraina akan dibebaskan Rusia.

"Enam puluh empat tentara Angkatan Bersenjata Ukraina yang bertempur di Donetsk dan Lugansk - khususnya berpartisipasi dalam pertahanan kota Bakhmut - akan pulang," kata kepala staf kepresidenan Ukraina Andriy Yermak di media sosial.

"Itu juga memungkinkan untuk membebaskan seorang warga negara AS yang membantu rakyat kami, Suedi Murekezi," ujarnya seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (15/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gedung Putih mengonfirmasi pembebasan seorang warga negara AS dalam pertukaran tahanan tersebut.

"Kami tentu saja menyambut berita itu. Tapi untuk alasan privasi, saya benar-benar tidak bisa menjelaskan lebih detail tentang orang ini," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby kepada wartawan.

ADVERTISEMENT

Kantor berita milik pemerintah Rusia, TASS melaporkan bahwa Murekezi ditangkap di wilayah Donetsk, Ukraina pada bulan Juni lalu dan didakwa menghadiri protes anti-Rusia dan menghasut "kebencian etnis".

Mengutip pengacaranya, TASS mengatakan Murekezi lahir di Rwanda dan pindah ke Amerika Serikat bersama keluarganya pada tahun 1994. Pengacara tersebut mengatakan Murekezi bekerja di sebuah klub malam di kota Kherson, Ukraina dan membantah kliennya adalah seorang petempur.

Sebelumnya, pasukan Rusia merebut kota Kherson segera setelah mereka menginvasi Ukraina pada bulan Februari lalu. Namun, pasukan Ukraina berhasil merebutnya kembali baru-baru ini, dan pasukan Rusia pun mundur dari kota itu. Namun, sejak itu, kota tersebut sering menjadi sasaran gempuran Rusia.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads